Me and Matsama

5 0 0
                                    

Suasana kelas begitu ramai, karna hari ini adalah hari pertama MATSAMA atau yang lebih dikenal Masa Ta'arruf Santri Madrasah.

Karna saat ini terjadi pandemi covid 19, jadi seluruh santri dan santriwati diwajibkan untuk memakai masker. Karna pemerintah pusat memberikan kelonggaran, ya jadinya sekolah sekolah melakukan rutinitas seperti sedia kala. Tapi dengan syarat yang sudah ditentukan.

"Ren ada yang minta no wangsaf lo ahaha"

"Ya, nanti saya kasih"

"Ihh, engga bejir ya Kali"

Sebenarnya si Renja sudah sangat blush tapi kembali datar karena serasa dimainin padahal baru kenal.

Bejir amat lu ren.

Jas inpo itulah lamunan dari gadis bernama Renjana Nakhala . Ketika melihat ada pesan masuk dari apeka wangsaf.

+083217876***

Assalamualaikum
Save Ren

Waalaikumussalam
Sp y?

Ini Aku. Ihh masa ga kenal


O
Azmi y?

Nah itu tau, xixi

S

etelah berbalas pesan, gadis itu langsung menutup aplikasi itu. Karna tidak peduli juga sih. Ahahaha.

"Tadi lu ogah ogahan ma gua, sekarang anteng bae pake acara . Issilimiiiliikim, siv Rin"

Ya begitulah kira kira celotehan si renja, kala dia tau yang memberikan salam adalah orang yang menolak di kasih no wangsaf nya saat Di Madrasah. Oh gt? Cukup tau.g.

ミ●﹏☉ミ

Saat matahari belum menunjukkan dirinya, renja bangun dengan langsung mencari hapenya karna Ada pesan masuk.

"Dari si azmi?"

Gumamnya, orang mah bangun tidur baca do'a setelah tidur bodat.

Azmi

Ren dah bangun belon?
Bangun ren

Renja kaget aja bejir, ni orang baru kenal sok A6 amat dah. Renja bukan kaget aja, y Gmn y dia ga pernah di chat kayak gini sejak emtees. Dag dig dug aja.

Azmi

Kok diread sih ren.

Sorry y mi, tadi abis cuci
muka dulu.

O, mandi gih.

Iy, ini mau.

Ya bengong aja sih, baru kenal disuruh mandi.

Ya terus anjir? Auah

Tiba-tiba, gedor gedor......

"Ren yang ilen sayank, bangun disuruh bunda mandi"

Ya itulah gedoran dari adek kecil nya renja. Aileen Nakhala.

"Iya, sayank nya Renja. Tunggu ya"

Y, begitulah. Kayak orang pacaran.

( ◜‿◝ )♡

"Bismillahitawakkaltualallah Walakuwwata Illabillah"

Dengan langkah kaki kiri, Renja keluar dari rumah. Menuju Madrasah tercinta menuntut ilmu. Padahal ilmu gak salah apa apa. Joks bapak Nakhala bund. Iya bapak nya si Renja.

Setelah sampai diruang kelas, udah pada prabelajar juga. Nah diarahin dah tu ma osim. Ke kelas masing masing.

Renja sebenarnya aneh saja, ada orang yang senyam senyum pas liat dia baru dateng. That's right, itu azmi.  Dari Renja duduk dia kayak udang rebus.

"Gwejh gak cantik cantik amat njir, napa dia segitunya. Apa gara-gara gwejh pake masker yak. Kan Gak keliatan jelek nya?" Batin Renja.

Ihtiroomm

Hayyu

Assalamualaikum Warohmatullah wabarokatuh..

Iya tandanya udah ada ustadz.

Baru saja datang ustadz itu sudah bertanya tentang Nahdlatul Wathan. Ya organisasi Islam terbesar Di Lombok.

Kenalan kek apa kek. Rnj

"Ada Yang tau siapa pendiri organisasi Nahdlatul Wathan?" Ustadz Zul bertanya

"Bejir, Luar kepala ini mah". Batin Renja

" Saya Pak" unjuk diri.

"Silahkan"

" Organisasi Nahdlatul Wathan didirikan oleh Almaghfurllah Syaikh Zainuddin Abdul Majid, Nahdlatul sendiri diartikan sebagai kebangkitan dan Wathan artinya Tanah Air"

"Nahdlatul Wathan didirikan Pada tang-

"Sudah cukup"

Kalimatnya dipotong begitu saja. Malu lah.

"Siapa namamu?" Tanya ustadz Zul.

"Ren-renjana Nakhala. Ustadz"

"Oh, Nakhala saya kasih 2 poin. Karna Sudah menjawab 2 pertanyaan sekaligus. Walau pertanyaan cuma satu" tegas nya.

"Syukron, Ustadz"

(~ ̄³ ̄)~

Hari kedua Renjana agak pahit ya teman teman. Begitulah pikir si bondat ini.

"Malu ana, malu gwejh, watashi. Sialan malu banget omongan gue dipotong" umpat nya .

Salah sendiri menjawab tanpa ditanya.

Tidak baik ya begitu, apalagi Sama pak guru. Nanti ilmunya gak berkah. G.















HELLo I'm lily, lily say sorry ya bikin cerita gajelas(´-﹏-';)

You And Me Where stories live. Discover now