🦉Chapter 38 | Besties & Buddies

3.9K 131 9
                                    

🦉CHAPTER 38🦉- Bestie & Buddies -

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

🦉CHAPTER 38🦉
- Bestie & Buddies -

"Sumpah, ya! Tuh cowok rasanya pengen gue bejek-bejek!"

Tiara, gadis yang baru pulang dari Singapura dan 2 hari yang lalu mendarat di Indonesia itu bersungut-sungut usai mendengar cerita Freyya yang kemarin menemui Gallan di basecamp-nya. "Nyesel deh gue dulu waktu zaman Maba pernah nge-fans sama Ketua BEM itu! Taunya dia nggak lebih dari cowok sialan."

Umpatan demi umpatan mendominasi ruang tengah rumah konglomerat itu. Kediaman dengan desain interior era victoria dan foto-foto keluarga ningrat berukuran cukup besar terpajang di beberapa sisi dinding rumah itu.

Saat ini, Freyya dan Keenan tengah berada di rumah Tiara sang anak konglomerat, keluarga pebisnis dengan salah satu deretan yang terkaya di Indonesia.

Setiap Freyya merasa frustrasi dan harus melampiaskan kegundahannya, baik Tiara maupun Keenan selalu menjadi tempat buat gadis itu bercerita.

Keenan memang menjadi yang paling sering Freyya andalkan saat situasi urgent atau mendadak. Namun, Tiara tak kalah penting bagi Freyya karena gadis itu selalu bisa membuat perasaannya puas dan lega.

Meskipun dalam beberapa minggu belakangan Tiara tidak ada di Indonesia dan tidak melihat drama relation'shit' Freyya-Gallan secara langsung, namun gadis itu tetap mengikuti kronologis perjodohan dan skandal mereka serta memantau keamanan sahabatnya dari luar negeri sana.

"Harusnya dari awal lo nggak terlibat sama Gallan, Freyy!" marah Tiara. "He's totally jerk!"

"Kalau gue lagi nggak di Singapura kemarin, gue pasti udah langsung datengin Si Gallan Brengsek itu ke rumahnya atau basecamp-nya atau apalah itu!" tekan Tiara lagi dengan gaya beraninya. Tapi ketahuilah, gadis yang satu ini sebenarnya paling mudah baper dan menangis kalau ada masalah yang menimpanya. Ya, namanya juga Tiara sedang mode stand with bestie, makanya dia koar-koar mau bikin Gallan tau rasa.

"Emangnya lo mau ngapain kalau udah nyamperin dia, Ti?" kekeh Keenan setengah meledek, tentu saja dia tau betul bagaimana over pede-nya seorang Tiara Amanda Haryodiningrat. Sebab, Keenan sudah mengenal Tiara lebih lama ketimbang Freyya. Keenan dan Tiara saling kenal sejak sekolah dasar, namun menjadi sahabat ketika mereka di bangku SMA, itu pun karena Freyya-lah yang berhasil menyatukan mereka.

"Kan udah gue bilang tadi, gue bejek-bejek tuh cowok!" ulang Tiara menyuarakan bendera perangnya demi Freyya. "Gimana, sih! Lo nggak nyimak dari tadi apa? Lo kira gue lagi ngebacot doang, Keen?" ketusnya yang sudah kesal sejak Keenan berlagak sok lebih tau tentang masalahnya Freyya.

"Lha, emang bacot kan? Hahahah!" Keenan menoyor dahi Tiara sambil tertawa terpingkal-pingkal.

"Sialan lo!" umpat Tiara balas menjitak kepala Keenan hingga lelaki itu mengaduh keras.

THE REBELLOUSE! (On Going)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora