Emang boleh se-bjir ini? Freyya tiba-tiba disuruh mengikuti blind date dengan Ketua BEM yang ternyata sangat problematik.
Semakin Freyya mencoba untuk menjauh, semakin dalam pula gadis itu terlibat dalam kehidupan seorang Louise Gallan yang kontrove...
Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.
🦉CHAPTER 58🦉 - Konfrontasi -
((Pasca Video Klarifikasi Gallan Viral di Sosmed - Timing Kecelakaan))
•
📞[Jayden Radensky]: "Lo gila, Gallan! Lo gila! Video klarifikasi lo itu bangsat banget! Kenapa lo ngelakuin itu!"
•
Suara Jayden di seberang sana terdengar emosi dan sangat marah. Gallan hanya bisa menerima umpatan lelaki itu saat dirinya tengah berada di basecamp tongkrongannya.
•
📞[Jadyen Radensky]: "Ternyata sia-sia gue ngebacotin lo semalam. Yang ada lo malah nganggep ucapan gue sampah gitu aja!"
📞[Louise Gallan]: "Gue cuma bisa bilang maaf, Den. Gue sangat menghargai kepedulian lo. Tapi, hal ini udah jadi keputusan gue."
•
Gallan yang sedang bertelponan di teras basecamp itu melirik ke arah pintu gerbang dimana Genta datang bersama teman-teman tongkrongan lainnya. Mereka tampak kaget mendapati kemunculan Gallan di sini setelah sekian lamanya. Tentu saja mereka juga sudah melihat video klarifkasi Gallan dan responnya akan kurang lebih sama emosinya seperti Jayden di seberang sana.
"Gallan, kita mau ngomong sama lo!" tunjuk Ariel pada Gallan dengan wajah serius. Dia pun langsung berjalan masuk ke basecamp. Diikuti oleh Genta yang wajahnya cukup tegang.
Giliran Azka yang melihat Gallan sedang bertelponan pun menepuk pundak lelaki itu sekali. "Kita tunggu di dalam ya," ucapnya dengan nada lebih santai.
Gallan mengangguk. "Di dalam udah ada Evans, kok," ucapnya cepat sebelum akhirnya kembali fokus pada pembicaraannya dengan Jayden.
•
📞[Jayden Radensky]: "Pokoknya gue kecewa berat sama lo, Gall! Jatohnya lo ninggalin gue sendirian di kampus itu!"
📞[Louise Gallan]: "Gue nggak lagi pergi selamanya, Den. Nggak usah lebay begitu."
Gallan mencoba menyelipkan suasana santai, namun sayangnya itu sudah gagal sejak awal.
📞[Jayden Radensky]: "Lo di mana sekarang? Di kos? Atau di basecamp yang anak-anaknya nggak ada nge-support lo sama sekali itu?"
•
Gallan terkekeh oleh sindiran Jayden barusan. Jayden memang partner organisasinya namun lelaki itu sama sekali tidak cocok dengan teman-teman tongkrongan Gallan. Menurut Jayden, anak-anak basecamp itu hanyalah kumpulan mahasiswa kupu-kupu yang bisanya cuma bikin quotes-quotes anak senja di Instagram atau X. Gallan sendiri tidak sepenuhnya menyanggah, tapi dia paham kedua pihak ini hanyalah berbeda prinsip dan pandangan hidup saja.
