24#insiden

660 40 9
                                    

{semakin keras kamu bekerja untuk sesuatu,semakin besar perasaanmu saat mencapainya}

~Author

🔔kringggggg
Bel istirahat pun tiba,semua murid berlarian ke kantin,kecuali rakha dan mala

Mala pun memutuskan untuk pergi ke taman belakang,di buntuti oleh rakha

Mala duduk di bangku putih di taman,saat sedang melamun,tiba-tiba,lamunannya terpecah

"DORRR"sontak mala kaget dan melompat ke atas bangku dan hampir terjatuh

"Hayo,ngapain?"tanya rakha lalu duduk di samping mala

Mala tidak menjawab apa-apa

"Kok gak di jawab?"Ucap rakha

"Aku lagi mau sendiri,boleh pindah ke tempat lain gak?"ucap mala

"Gak bisa"ucap rakha lalu menggendong mala ke rooftop

"Eh eh eh,Turunin rakh"ucap mala memberontak,tetapi rakah tidak memperdulikan nya

Saat sampai di rooftop,rakha menurunkan mala di tempat duduk,lalu bersenter di bahu mala sambil memeluk nya

"Dah lah,gagal rencana gw"batin mala pasrah

TOK TOK TOK

"Gw boleh masuk?"ucap seseorang dari luar,ya itu Kevin,dan teman nya yang lain

"Ckk,iya masuk aja"ucap rakha agak kesal

"Guru pada  rapat"ucap eby

"Hah,beneran?yes"ucap rakha

"Yodah,boleh pulang duluan gak sih"ucap devi

"Emang di suruh pulang duluan ege,gw nya aja yang gak mau"ucap afan

"Kalau gitu gw mau pulang,byeeee"ucap devi langsung pergi dari tempat itu,dan diikuti oleh afan secara diam-diam

"Lah malah ikutan pergi"gumam kevin



"Huh,sampe juga"gumam devi

"DOR"ucap afan

"Monyet panggang..!,ngapain lo kesini"tanya devi terkejut

"Ya,gak ada,bosen aja"ucap afan

"Ke taman yok"ajak afan tiba-tiba

"Bentar,gw ganti baju dulu"ucap devi yang hendak masuk rumah nya

"Gak usah,Ayok cepat"ucap afan langsung menarik tangan devi

"Ish,maksa banget si"ucap devi kesal

"Aelah,nurut aja Napa cil"ucap afan meledek

"Dih"

"Pegangan,gw mau ngebut"ucap afan

"Gak mau"devi menolak

Afan pun melaju kencang dan tetiba berhenti,reflek devi memeluk nya

Cinta Masa kecil Where stories live. Discover now