Di tengah hari yang biasa di SMA mereka, dua belas remaja yang berbeda-beda namun saling terikat oleh ikatan persahabatan mendapati diri mereka dalam kekacauan total ketika serangan zombie tiba-tiba menghantam sekolah mereka.
Namun, di antara pertem...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
2 tahun berlalu sejak kejadian tersebut, kini pagi hari berjalan seperti biasa, banyak orang mulai sibuk dengan urusan masing masing di tempat pengungsian. Sekarang delapan murid yang selamat dari tragedi itu tampak sedang mengambil sarapan.
Hyunsuk dan Yoshi masih bersahabat baik hingga saat ini, mereka sekarang sedang sarapan roti dengan susu disebuah taman.
"Yoshi, gue mau nanya deh" Ucap Hyunsuk di tengah tengah obrolan mereka membuat Yoshi memasang wajah bertanya tanya
"Lo sebenernya masih suka ga si sama Jeongwoo?" Pertanyaan yang dilontarkan Hyunsuk secara tiba tiba membuat Yoshi hampir saja tersedak susu yang sedang ia minum.
"Yang bener aja lo, dia aja sekarang udah punya pacar, gue cintanya cuma sama Junghwan ya." Jawab Yoshi, sedangkan Hyunsuk hanya cengengesan.
Disisi lain, Jihoon, Junkyu, Jeongwoo, & Jaehyuk sedang berada di tengah tengah keramaian disana. Mereka memang suka menghabiskan hari hari mereka dengan mengobrol bersama orang baru.
Seperti sekarang, Jihoon dan Jeongwoo tampak mengobrol dengan salah satu wanita yang ada disana
"Emang gimana kalian bisa sampe disini?" Tanya wanita itu basa basi
"Waduh, panjang banget si ceritanya. Kalo ditulis di buku bisa sampe 2000 halaman." Jawab Jihoon membuat wanita itu tertawa kecil
"Emang kamu sendiri gimana?" Tanya Jeongwoo, wanita itu pun menjawab dengan nada yang entah kenapa terdengar genit.
"Apartement aku sempet diserang sama zombie, jadi aku diem disana selama beberapa minggu dengan stock makanan yang udah pas pasan. Pacar aku sendiri juga udah jadi korban, dia berubah jadi zombie."
Setelah mendengar penjelasan dari wanita itu, Jihoon & Jeongwoo menganggukkan kepalanya paham
Mereka masih melanjutkan obrolan sambil melemparkan candaan ringan, sedangkan Junkyu & Jaehyuk tampak tidak tertarik dengan obrolan tersebut dikarenakan mereka malas jika harus berurusan dengan wanita.
Tetapi tanpa disadari Haruto juga sedang berada disana memperhatikan mereka berempat dari jauh, sampai akhirnya ia menghampiri Jeongwoo dan memeluk lengannya
Haruto yang datang secara tiba-tiba membuat mereka terkejut, begitu juga dengan wanita didepannya itu.
Haruto menatap wanita itu dengan ekspresi tidak suka, "Eh ini siapa kamu?" Tanya wanita itu ke Jeongwoo
"Oh ini-"
"Pacarnya."
Saat Jeongwoo ingin menjawab, Haruto sudah lebih dulu memotong. Ucapannya juga terdengar penuh tekanan.
"Ohh pacar kamu.. Eh- yaudah aku pergi dulu ya, lagi ada urusan juga. Dadahh.." Setelah itu wanita tersebut pergi dari sana dan Haruto tersenyum kecil
"Puas ngobrolnya? Asik banget ya kayanya" Tanya Haruto penuh sarkas
"Eh itu kan cuma orang asing sayangg.. Namanya juga baru kenalan, harus basa basi dulu." Jawab Jeongwoo sambil menunjukkan cengiran tanpa dosa.
Sedangkan Haruto hanya memasang wajah malas melihat kekasihnya itu. Ya, mereka sudah menjalin hubungan asmara sejak datang ke tempat tersebut.
•
•
•
Tap.. Tap...
Pukul 7 malam, terdengar suara langkah kaki dari seorang pria manis yang sedang menggunakan jaket tebalnya, karna memang sudah tiba musim dingin disana. Orang itu adalah Yoshi. Ia tampak sedang menuju ke suatu tempat,
Yoshi berjalan dijalanan yang tampak sepi, mereka sudah terbiasa dengan virus zombie dan mulai hidup berdampingan. Karna memang obatnya sudah berhasil ditemukan, orang orang yang mengalami gejala virus zombie akan segera dikarantina dan diberi obat tersebut.
Sesampainya di tempat tujuan yang ternyata adalah danau, Yoshi melihat teman temannya yang sedang asik bermain kembang api sambil bercanda ria.
"Yoshi! Sini!" Teriak Hyunsuk dari kejauhan
Yoshi segera menghampiri Hyunsuk sambil berlari kecil dengan senyuman yang terukir diwajahnya, setelahnya Hyunsuk langsung memberikan kembang api kepada Yoshi agar bisa bermain bersama.
Setelah kembang api milik Yoshi menyala, ia pun segera bergabung untuk bermain bersama yang lain. Yoshi bermain sambil memandangi teman temannya dengan tatapan yang tidak bisa dijelaskan. Entah apa yang ada dipikiran Yoshi, ia pun hanya tersenyum kecil.
Selang beberapa waktu, Park Jihoon, yang dulu selalu menjadi pemimpin, memanggil teman temannya untuk berkumpul. Karna beberapa dari mereka berpencar disana
"Guys! Sini kumpul!"
Alhasil semuanya pun mulai mendekat ke Jihoon, setelah mereka berdelapan berkumpul, Junkyu berniat untuk menerbangkan sebuah lampion api untuk mengenang tragedi 2 tahun lalu.
Ternyata, Junkyu sudah menyiapkan 8 lampion api untuk diterbangkan, sesuai dengan jumlah mereka. Sekarang ia mulai membagi lampion tersebut kepada teman temannya.
Setelah masing masing mendapatkan satu lampion, mereka mulai menyalakan api di lampion tersebut dan bersiap menerbangkannya.
"Siap semuanya??" Tanya Junkyu dengan sedikit meninggikan suaranya agar semuanya terdengar
"Siap!" Jawab yang lain dengan serentak
"Okay satu.. dua.. tiga..!" Di hitungan ketiga, mereka semua melepas pegangannya di lampion tersebut dan membiarkannya terbang menghiasi langit.
Tak berhenti disitu, ternyata Junkyu juga menyiapkan 4 lampion lagi yang jumlahnya sesuai dengan teman temannya yang menjadi korban.
Akhirnya, mereka juga akan menerbangkannya untuk Mashiho, Yedam, Asahi, dan Junghwan.
Setelah 12 lampion itu terbang, mereka berdelapan mulai memandangi langit malam yang tampak indah ditambah dengan cahaya dari lampion mereka.
Semuanya tersenyum menatap langit, beberapa juga mulai berkaca kaca karna mengingat kejadian yang menimpa mereka sampai harus merenggut nyawa teman temannya.
Selang beberapa menit berdiam disana sambil mendongak melihat langit, kini mereka semua memutuskan untuk kembali ke tempat pengungsian.
Kini mereka benar benar sudah mengikhlaskan kepergian keempat temannya itu. Semuanya sudah berlalu dan tidak ada yang bisa diubah, sekarang mereka akan menjalani kehidupan baru dengan delapan orang yang berhasil selamat.
•
•
•
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
THE END. Maaf bonchapnya pendek hehe, Terima kasih banyak yang udah baca dari awal sampe akhir! bantu vote & comment ya <33
Spoiler dikit, aku udah mulai bikin cerita baru xixi, tapi publish nya belum tau kapan karna aku masi suka sibuk rl T - T, hehe ditunggu aja yaa <3.
