23 Hilang?

11 4 2
                                    

23: Hilang?

Hai hai hai, aku update lagiii
Alurnya berantakan bangettt😔

Happy Reading✨

💜💜💜💜💜💜

"Pa"

Daniel yang tadinya melamun kini tersadar dari lamunannya, ia menatap istrinya yang sudah mulai siuman.

"Pa, Kayla.." Lirih kedua sang istri membuat Daniel berkerut kening

"Kenapa ma? Mama kangen sama kayla, ya?" Tepat Daniel dan segera dian menggelengkan kepalanya

"Perasaan mama gak enak soal Kayla, telfon radit, pa"

"Yaudah sebentar papa telfon"

Daniel segera menjauh, pria itu mencoba menelfon berkali-kali menantunya itu, namun satupun tidak dijawab oleh sang menantu.

"Kemana radit?"

"Ma, gak diangkat. Mama sabar ya, nanti papa coba telfon lagi, mama istirahat lagi aja"

"Telfon terus pa, perasaan mama bener bener gak enak" Paksa dian, membuat Daniel mau tidak mau mencoba lagi

Tepat di waktu yang sama, dokter datang saat arwah yang di duga mencakar kaki Kayla itu menghilang. Kayla pingsan ditempatnya.

"Ini kenapa?" Tanya dokter lia

"Dokter, periksa neng azza dok" Ujar mang koko pada sang dokter

"Bawa Kayla ke kamarnya dulu, saya akan periksa dia"

Segera kedua supir itu membawa Kayla ke kamarnya untuk di periksa dokter lia disana, sementara keempat lainnya menunggu diluar kamar dengan pintu kamar yang terbuka lebar.

Tidak lama setelah dokter lia mengeluarkan alat alat yang di butuhkan, ia meminta salah satu ART untuk membersihkan luka yang Kayla dapatkan itu dengan air serta alkohol yang sudah dibawanya.

Setelah dilihat bersih oleh dokter Kinan menjauh sedikit dari tempatnya berada, ia merasa ada yang tidak beres dengan Kayla, entah mengapa.

Melihat dokter sudah selesai dengan tugasnya, Kinan mulai mendekat, ia penasaran.

"Dokter, bagaimana keadaan nyonya muda?" Tanya Kinan membuat sang dokter menoleh padanya

"Em.. dimana raditya?" Tanya dokter lia tanpa menjawab pertanyaan sang ART

Ia ingin memberitahu keadaan Kayla pada Raditya, suami Kayla terlebih dahulu sebelum orang lain.

"Tuan.."

Tepat saat itu Raditya masuk kedalam kamar itu, hal yang pertama ia cari adalah istrinya, karena mendengar dari Asistennya yang tadi membukakan pintu rumah untuknya.

"Kay" Panggil Raditya saat dirinya dengan langsung duduk diatas ranjang disebelah istrinya berbaring.

"Ini, Kayla kenapa?" Tanya Raditya pada semuanya

"Tuan.." Bi Sekar melangkah masuk

"Tuan tadi nyonya sempat menemui saya, awalnya semua baik baik saja. Nyonya hanya bertanya soal gejala kehamilan ke saya, namun saat saya melihat kearah kakinya, ternyata terluka. Saya dan yang lain mencoba mencari cara dan mang roki tahu ada apa sebenarnya.." Bi Sekar menceritakan kejadian secara detail pada tuannya yang tampak khawatir

"Tuan, maaf sebelumnya.. saya rasa ada yang mengirimnya, mungkin kebencian? Atau iri?" Ujar Kinan yang sedari tadi merasakan hal yang aneh.

Raditya mengangguk, tapi ia juga berpikir, mengapa harus sekarang? Dan siapa lagi yang membenci Kayla kalau bukan keluarga yang bermusuhan dengan keluarga Daniel.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 22 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Raditya(Indigo)Where stories live. Discover now