34. Love.

74 9 0
                                    


Dua minggu pertama di Massachusetts, dua adik Hasan menjadi tamu yang dirajakan. Tapi setelah itu, Asih selalu menyuruh anaknya mengerjakan pekerjaan domestik. Pertama kali melihat Hasna dan Hasni beres-beres rumah, Florenzia terkejut dan langsung melapor pada Hasan.

Setelah Hasan memberi tahu dua adiknya kalau mereka di sini hanya perlu main dan belajar, Hasna dan Hasni tak lagi melakukan pekerjaan berat.

Di dalam walk in closet, Flori membuka satu lemari besar berisi full koleksi tank top. Ia memilih yang menurutnya paling cocok, lalu ia pakai dan ia buka ikatan rambut hingga rambutnya tergerai indah dan mengembang cantik.

Ckrek

Ckrek

Ckrek

Ponsel diarahkan sejauh mungkin dari tubuh. Flori berpose secantik mungkin. Ini adalah foto untuk suaminya.

"Wleee. Biar kerjanya ga fokuus," ucap Flori mendekatkan mic HP pada bibir.

"Hihihi."

"Halo, suamiku yang nyom-nyom lucu-lucu and very cuteee. Hihi." Flori mengambil video. Ia telungkup di atas sofa dengan kedua kaki menekuk naik.

"Cantik, ga, aku? Hahaha. Kerja yang fokus yaaaww. Mmmwah!"

Flori tertawa puas setelah mengirim banyak foto, video, hingga pesan suara. Kedua kakinya menendang semangat disetiap ia mengetik ataupun bicara. Sungguh, Flori suka sekali mengganggu suaminya.

Husband🧟‍♂️🙊😵💋💋❤️

Sayang, aku lagi kumpul ini.

Jangan kirim-kirim dulu.

"Aaaaa! Dipanggil sayaaaang! Aaaaa!" jerit Flori menendang-nendang kaki di udara dan sofa.

"Oh, yaaa? Apakah suamiku tidak rindu pada istrinya yang canciiip? Ihihi," cicit Flori mengirim pesan suara.

Husband🧟‍♂️🙊😵💋💋❤️

🤒

Kgn atuh

Iiih! Kok disingkat sih!! Boong ya?!!

Y udh ak mnd dl

"Ieww! Suruh siapa disingkat-singkat ngomong kangennya?!" cerca Flori berlagak akan melempar ponsel di tangan. 

Neng?

Sayang?

Heii

Maaf atuuuh

Sayaang...

Akang kangen banget kok. Katanya mau
titip eskrim?

Di kamar mandi yang luas dan serba estetik, Flori mencebik sinis sembari menanggalkan pakaian kala membaca pop-up notifikasi. Ia mengerling sembari melengos meninggalkan ponsel. Ia harus mandi.

"Ada baiknya juga ya, nikah sama kamu. Kamu sabar banget jadi suami. Kamu rela nunda punya anak demi aku." Flori menatap kesamping dengan tatapan sayu.

"I hope you happy with me," ucapnya tulus.

"I love you..."

The Beautiful Devil is My Lady [TAMAT]Where stories live. Discover now