waktu zuhur

5 1 0
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

Sebelum kecerita aku mau nanyak nih.masi ada yang mau baca cerita ini gak?
Kalo Masi ada aku minta waktu sebentar buat vote dan komen dulu dong biar aku semangat,dan sering up ceritanya.
Karna salah satu hal yang membuat aku lama up itu ya karna Masi sepi.
Jadi aku mohon bantuannya ya guys buat sebarin cerita ini keteman-teman kalian.

Dan jangan lupa komen gimana sama cerita nya 🥰

Absen dulu yuk kalian asal mana aja?

•°°°•°°°•°°°•♥️•°°°•°°°•°°°•
Perbanyaklah buat kebaikan,meski kebaikan mu tidak terlihat orang banyak orang

•°°°•°°°•°°°•♥️•°°°•°°°•°°°•

Let's go


  Tidak terasa waktu zuhur sudah tiba.raisha yang tidurnya mulai terusik karna sudah mendengar suara azan.akhirnya iya pun terbangun dan bergegas untuk cuci muka dan mengambil wudhu.

Setelah selesai mengambil wudhu raisha langsung segera melakukan sholat zuhurnya.

Dan tidak dalam waktu lama sholatnya juga selesai.dan raisha merasa perutnya sedikit keroncongan.karna mengingat iya belum makan siang,iya juga langsung membereskan peralatan sholatnya dan bergegas turun untuk makan siang.

Sampainya raisha di dapur iya melihat ibunya yang sedang memasak,dan iya langsung menghampiri ibunya.

"Bunyaa.....,ayah belum pulang juga Bun?"tanya raisha yang memulai percakapan itu.

"Eh-h.. astaghfirullah raisha datang-datang bukanya mengucapkan salam.malah langsung nanyak ayah belum pulang.kebiasaan kamu"cibir bunda yang awalnya terkejut.

RAISHA yang mendengar cibiran bundanya pun tertawa kecil sembari mengucapkan "maaf bunda,raisha ulangi deh. Assalamualaikum bunda.ayah belum pulang juga ya Bun?"ucap raisha ulang.

"Gitu kan enak dengarnya. waalaikumsallam belum,mungkin sebentar lagi pulang"ucap Aisyah. "Kamu udah laper sayang?"tanya bunda kembali.

"Udah si bun.tapi sekalian aja tunggu ayah kayanya bentar lagi pulang tuh."ucap raisha. "Kalo gitu raisha bantuin taruh makanannya di meja makan ya Bun?"tanya raisha.

"Iya sayang.megangnya yang bener"ucap Aisyah,yang di angguki raisha.

Tak lama makanan yang sudah di masak oleh Aisyah sudah tertata rapi di meja makan.dan langsung lah orang yang di tunggu-tunggu akhirnya pulang.

"Assalamualaikum,wihh...udah matang aja nih makanannya.aduhh ayah jadi laper, pulang-pulang udah ada makanan aja nihhhh"ucap orang yang di tunggu yaitu Rahman ayahnya raisha.

"Akhirnya ayah pulang,raisha kira ayang pulangnya bakal sore"

"Iya maaf perincess ayah.tadu ayah sedikit telat.karna melihat seblak ini jadi ayah beli buat perincess ayah.kebetulan agak ramai jadi ya nunggu"

"Ihhh ayah aku tau aja apa yang Sasa suka luv sekebon deh untuk ayah".

"Hemm sepertinya ayah cuma sayang sama raisha sama bunda gak"ucap Aisyah dengan nada merajuk.

Ayah yang mengetahui itu lantas berpura- pura membujuknya dengan mengatakan. "Utututu Humaira ayah merajuk.oh ya ini ayah bawa juga buat bunda.karna ayah tau ratu dan perincess ayah sangat suka seblak hahhaa"ucap rahman senang.

"Is bucin saja.udah deh ayah bunda ayo makan Sasa udah laper.di tambah liat ayah sama bunda bucin bikin aku kesel.oh ya ayah ga bersih-bersih dulu."ucap raisha yang kini malah bergantian merajuk.

"Gak deh ayah udah laper.pengen makan masakan bunda dulu"ucap rahman di akhiri kekehan ringan.

   Mereka pun langsung makan siang.setelah itu raisha dan bundanya juga memakan seblak yang di beli Rahman tadi.

Setelah mereka selesai makan dan Rahman juga sudah bersih-bersih.kini mereka duduk di ruangan keluarga dan berbincang-bincang ringan.

"Oh sa.ayah tadi ketemu sama tetangga kita dulu yang anaknya sering main sama kamu waktu kecil"ucap rahman.

"Tetangga yang mana yah?"tanya aisyah.

''yang itu loh bun.azizah sama rahim yang nama anaknya Ibrahim".

"Ohhh nak Ibrahim,tinggal di mana sekarang dia yah.katanya dulu dia pindah ke Semarang?"tanya Aisyah.

"Sudah pindah dia bun.tinggal di pesantren al-iklas.yang di sini Bun"

"Ohh iya iya bunda tau.gimana kalo besok kita berkunjung?"tanya bunda

"Boleh tuh Bun sekalian silahturahmi.udah lama gak silahturahmi soalnya.raisha ikut kamu besok ke pesantren al-iklas?"tanya Rahman.

"Boleh yah besok juga aku libur ga ada jadwal kuliah jadi bisa pergi pagi"ucap raisha.

"Yaudah besok kita berangkat pagi.mumpung kerjaan ayah di handle seketaris".

Rencana mereka sudah di setujui semua.dan besok mereka akan berangkat ke pesantren al-iklas.

Mereka lanjut berbincang dengan sedikit tertawa dengan bahagia.















Oke readers sampai sini dulu yah.inget kalo mau cepet up perbanyak komen dan vote yah.hehhe jangan jadi pembaca gelap.

Happy weekend










Medan,17 Desember 2023

RAISHA (relawan dari Indonesia untuk Gaza palestina)Where stories live. Discover now