Under The Moon , [ Jumil ]

9. what a tragedy

Hayy! Enjoy! hehe

•

•

•

Pada hari libur ini Hyunjae sangat tidak tahu ingin melakukan apa, dan apa-apaan ini kenapa malam ini begitu panas rasanya. Hyunjae sangat gerah sekarang.

Sekarang pukul 10 malam, Hyunjae sangat kegerahan, pemuda ini ingin meminum apapun yang menyegarkan dengan begitu Hyunjae segera beranjak dari tempat tidur nya pergi ke dapur.

Hyunjae mengecek lemari es miliknya, tetapi setelah ia lihat semua isi kulkas tersebut bukan yang dia inginkan, yang terdapat dalam kulkas tersebut ialah alkohol-alkohol milik sang ibu dan bahan makanan lainnya, tak ada satu pun minuman yang normal untuk Hyunjae minum.

Hyunjae tak ingin minum alkohol milik ibunya dan itu karena yah, Hyunjae memang tidak suka toh, dia juga masih belum legal untuk meminum benda seperti itu dan dia tidak akan melanggar nya.

"Haisshh.. Haus sekali, rasanya sangat kering ditenggorokan" Keluh kesah pemuda bernama Hyunjae itu.

Hyunjae berjalan kembali kearah kamarnya lalu tak sengaja ia melihat sang ibu sedang tertidur di sofa dengan botol alkohol di samping tubuh ibunya, namun Hyunjae kembali mengabaikan nya, ia lalu masuk kedalam kamar langsung merebahkan kembali diri pada kasur empuk miliknya.

Hyunjae sangat frustasi dengan kegerahan ini, lalu tiba-tiba pikiran yang tak sedari tadi muncul, akhirnya muncul dalam benak pikiran Hyunjae. Hyunjae berpikir kenapa tidak beli minuman saja di supermarket.

Dengan segera Hyunjae bangkit kembali, meraih Hem hitam nya tak lupa mengambil beberapa uang di tabungan nya, Hyunjae mengambil uang secukupnya yang ia butuhkan.

"hmmm.. Sambil jalan-jalan malam, mungkin menenangkan ku sejenak dari kegerahan ini" ucap Hyunjae dengan nada sedikit kesal pada kata-kata terakhir.

Hyunjae keluar dari kamarnya berjalan lurus menuju pintu utama apartemen nya, lalu dengan pelan membuka lalu menutup pintu apartemen nya. Dengan perasaan senang Hyunjae menuju supermarket terdekat dimana ia bisa beli jajanan yang ia inginkan.

Beberapa menit berjalan dengan suasana kota yang masih ramai pada jam malam saat ini, indah namun sedikit panas bagi Hyunjae. Hyunjae akhirnya sampai pada tujuan nya, pun bergegas ke tempat semua lemari es berada.

Tempat dimana semua minuman dingin berada yaitu di pojokan belakang, terdapat banyak beragam minuman dingin yang Hyunjae bisa pilih tentunya.

Sudah sampai tepat di depan lemari pendingin, mata Hyunjae langsung tertuju pada minuman minuman yang kelihatan sangat menyegarkan baginya, semakin berjalan menyamping tetapi tatapan nya masih meneliti semua minuman yang ada.

BBUK!

Hyunjae terkejut karena ia tak sengaja mendorong seseorang yang disamping nya, namun dorongan Hyunjae tak begitu keras, tetapi Hyunjae sudah membuat orang itu terkejut karena ulah nya sendiri pun, langsung tanpa pikir panjang segera meminta maaf.

Dengan posisinya yang sedang membungkuk meminta maaf, Hyunjae menatap sekejap kearah orang yang lebih tinggi dari nyanya, lalu kembali membungkukkan diri nya berkali-kali, namun ditunggu orang itu tak merespon apa yang Hyunjae lakukan.

"Tunggu-"

Setelah merasakan hal yang janggal Hyunjae segera mendongakkan kepala ke atas kembali menatap orang yang berada tepat didepan nya.

"J-Juyeon?" terkejut Hyunjae, ternyata orang yang tadi tak sengaja ia dorong ternyata adalah teman sekelas nya yaitu Lee Juyeon.

Juyeon yang melihat dan mendengar suara Hyunjae pun ikut terkejut namun tetap dengan wajah datarnya. Tak disangka mereka akan bertemu lagi, setelah kemarin melalui kejadian yang aneh? menurut Hyunjae, tetapi ia tetap bersemu merah.