Bab 4

5.3K 154 2
                                    

Tak terasa masa magang sudah hampir berakhir, selama itu banyak kejadian yang terjadi baik antara Rony dan Salma maupun kejadian di Role Company, termasuk pemecatan pada Angel
Salma menjalani masa magang dengan lancar begitu juga kedekatannya dengan Rony, tetapi sampai saat ini tidak ada tanda tanda bahwa Rony dan Salma akan mengungkapkan perasaannya

Pagi hari di kediaman Prananta sedang ramai karena putri satu satunya keluarga Prananta sudah kembali dari Jepang, karena sang Oma dan Opa juga sangat merindukan suasana di Indonesia

Di ruang tamu
"Syarla bagaimana menurutmu jika mama menjodohkan Rony dengan Salma?" Tanya Renata
"Hah? Serius mah mau jodohin mereka? Aku cuma takut abang jahatin Salma" jawab Syarla dengan sedikit terkejut
"Kamu jangan khawatir mama yakin bahwa abangmu itu suka sama Salma. Bahkan mama tau beberapa kali abangmu mengajak Salma ke apartemennya, kamu tau sendiri kan gaada wanita yang diizinkan masuk selain kita" jelas Renata
"Aku sejujurnya seneng aja sih ma kalau Salma bisa jadi ipar aku, tapi kita juga harus tanya ke abang dan Salmanya dulu" ucap Syarla

❤️❤️❤️

Role Company

Tok..tok..tok..

"Masuk"
"Pagi pak, hari ini sesuai yang anda minta saya sudah mengosongkan jadwal anda untuk keberangkatan ke Bali, saya juga sudah memberi nona Salma info bahwa Ia lah yang akan mendampingi anda meninjau proyek di Bali" jelas Wisnu
"Siapkan yang aku minta di Bali dan segera siapkan sopir karena aku dan Salma akan berangkat 15 menit lagi" ucap Rony sembarj membereskan tas kerjanya menuju ruangan Salma

❤️❤️❤️

Pukul 20.00 ada dua orang yang sedang di hotel namun berbeda kamar

Tok..tok..tok..
Ceklek
"Malam pak"
"Aku sudah sering bilang, jangan bicara formal diluar jam kantor"
"Iya kak"
"Yaudah ayo kita makan malam di luar aja"

Setelah sampai di suatu cafe

"Ini tutup atau emang kita doang pelanggannya ya?"
"Stop.. kamu tutup mata dulu"
"Tapi kak? Kakak nggak mungkin aneh aneh kan?"
"Sudah kamu tenang aja"

"Aku hitung sampai 3 kamu boleh buka penutup matanya"
"1...2...3..."

Setelah membuka penutup matanya Salma melihat banyak hiasan dan tentunya ada Rony disana, Rony berlutut sambil memegang cincin

"Salma Atmaja, kamu tau aku bukanlah orang yang bisa romantis, mungkin selama ini kamu berfikir bahwa aku hanya main main sama kamu, tapi itu salah, sejak pertama kali kita bertemu di cafe dengan kamu yang menabrak tubuhku, aku langsung merasakan hal yang berbeda dari kamu. Aku tidak bisa memberi kata kata romantis dan manis seperti laki laki lain, tapi aku disini untuk memastikan dan bertanya. Will you marry me? Kalau menolak ajakan ku kamu boleh menutup tempat cincin ini" ucap Rony
"Kak.. ini serius?" Tanya Salma dengan wajah yang terkejut
"Kamu tau sendiri bahwa aku bukan orang yang suka main main dalam mengambil keputusan" jawab Rony serius
"Jadi gimana?"tanya Rony tak sabaran untuk mendengar jawaban Salma
"Yes, i will" ucap Salma malu malu

Setelah mendengar jawaban Salma, Rony dengan cepat memeluk tubuh Salma

"Kita akan menikah besok"ucap Rony
"Kak, jangan gila deh, gimana tante Renata sama om Dave?" Tanya Salma
"Kamu nggak perlu pikirin itu, yang jelas kita akan menikah besok" putus Rony tanpa mau di bantah lagi

Keesokan paginya

Tok..tok..tok..
Tok..tok..tok..
Ceklek

"Loe gila ya tiba tiba ngabarin gue mau nikah dan nyuru gue segera ke Bali" ucap paul tanpa jeda
"Bisa biasa aja gak sih" ucap Rony santai
"Wah gue rasa loe beneran gila, gue sebagai sepupu udah nggak habis pikir sama loe" ucap Paul frustasi
"Gue cuma minta loe buat ambil baju pernikahan gue di Nadia" ucap Rony
"Ron wah gue rasa otak loe mulai gak beres nih, emang loe udah bilang sama tante Renata dan om Dave? Bisa habis loe di omelin tante Renata" ucap Paul
"Loe gak perlu khawatir, bahkan mama kenal baik Salma sebelum gue kenal Salma" jawab Rony

❤️❤️❤️

Pagi hari saat bangun tidur Salma sudah dikejutkan dengan kehadiran dua wanita cantik di kamarnya
"Pagi Nona" ucap kedua MUA saat Salma terbangun
"Kalian Siapa?" tanya Salma sambil mencari keberadaan Rony
"Kita MUA yang diminta merias nona pagi ini untuk akad pernikahan Anda sekitar jam 10.00 pagi" ucap salah satu MUA
Salma melihat jam di ponselnya,sekarang baru jam 6 pagi "Baiklah saya mandi dulu" ucap Salma menuju kamar mandinya
"Gila baru bangun aja cantik banget" ucap salah satu MUA tersebut sambil melihat Salma hingga menghilang ke dalam kamar mandi
"Calon suaminya saja cakep benar apalagi calon istrinya, Tuhan benar-benar tidak adil mereka yang cantik berpasangan sama yang tampan juga, apa kabar kita yang biasa saja" sahut temannya

30 menit kemudian Salma keluar dari kamar mandi hanya memakai bathrobe di tubuhnya lalu berjalan ke koper  dan mengambil kemeja  untuk ia gunakan selama make up

Rony masuk ke dalam kamar sambil membawa dua paper bag setelah memeriksa persiapan akad nikahnya dan bertemu dengan Bagas serta Wisnu yang telah tiba satu jam yang lalu

"Sayang" ucap Rony saat melihat Salma sudah bersiap akan di make up sambil mencium Puncak kepala Salma
Salma mencubit sedikit lengan Rony
"Kakak dari mana?" tanya Salma
"Menemui Bagas dan Wisnu" ucap Rony dan bersiap ingin mandi
"Mereka ada di sini?" tanya Nadira kembali
"Mereka membawa pakaian pernikahan kita dan akan menjadi saksi kamu di akat nanti" jelas Rony
Salma hanya mengangguk paham
"Nona ingin ada perminta khusus untuk make up-nya?" tanya sang MUA
"Tolong saya ingin di make up Jawa Solo dengan pais asli bukan yang tempelan Mawar Merah dan melatinya juga yang asli" titah Salma
"Baik Nona itu sudah dipersiapkan seperti permintaan Pak Rony tadi malam tidak ingin yang hanya ditempelkan"
Itu yang diminta pada Rony tadi malam, maka dari itu Rony meminta kebaya putih serta jas dengan warna Senada kepada Nadia
Hampir 3 jam Salma di make up, Rony sudah turun menuju tempat akad terlebih dahulu

Setelah semua siap Salma dan Rony sudah berada di ballroom hotel dan akad akan dilaksanakan
Setelah akad nikah selesai Salma pun mencium tangan Rony dengan hikmat, setelah itu Rony mencium kening Salma

Setelah semua tamu dipastikan selesai menikmati hidangan yang disediakan pihak hotel para kamu berpamitan pulang sehabis memberi selamat kepada kedua mempelai
Kini kedua pengantin baru tersebut sudah berada di kamar hotel
"Kakak mau mandi duluan atau Salma duluan?" Tanya Salma  setelah menghapus Make Up Nya
"Kamu saja duluan sayang aku masih ada pekerjaan sebentar" ucap Rony
Salma merasa kesal karena di hari pernikahannya Rony masih memikirkan kerjaan, Salma berlalu meninggalkan suaminya

❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Jangan lupa vote dan jangan baca lompat lompat bab ya
Happy reading

CEO Dingin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang