Kehidupan baru (Part 11)

151 18 3
                                    

Itadori terbangun di mansion miliknya sukuna, sukuna tersenyum miris padanya sambil terduduk santai

Sukuna:
Apakah kau menikmati kematian mu?

Itadori:
.... (Udh mati byk kali sih wak)

Sukuna:
Haha kau terlihat tidak senang bocah~

Itadori mengehela nafas berat dan melihat kesekitarnya, tempat ia bertemu dgn sukuna pertama kali dlu

Sukuna:
Ini adalah domain ku bisa dibilang kau masih hidup hanya di ambang kematian-

Itadori:
Bunuh aku, Sekarang.

Sukuna:
?.. Mmh.. Kau bocah yg aneh-

Itadori mengambil sebuah tulang rusuk yg tajam dan..

*Tjaap*

Sukuna sedikit terkejut melihat tindakan nekat itadori yg menanjap kannya tepat dileher nya membuat Itadori mati lagi tapi dihidupkan sukuna lagi.

Sukuna:
Haha kau kira bisa kabur begitu saja? Sungguh bocah bodoh.

Itadori sih kagak peduli tetap aja ia menanjap kan nya ke lehernya berulang kali, hingga membuat sukuna bosan dan kesal langsung terbang kearahnya tidak memengang tangan nekad itadori dan

*Praak*

Itadori:
Ngh! Ha! NGGH!
(mengerang kesakitan)

Sukuna:
Hmm sakit ya? *menyeringai*

Sukuna tidak membiarkan Itadori bernafas ia langsung mencekram kuat lehernya dan menekan nya kebawah.
Itadori kaget dan mengerak untuk menguncang sukuna tapi itu sia-sia.

Itadori:
Ngh! A-AH! L-lepaskan.

Sukuna:
Haa? Bukankah kau ingin mati?
Biarkan aku habisi kau sekarang

Itadori:
Kau tidak berani.

Sukuna:
Ah? Kau menantang ku?

Itadori:
Dasar pengertak, kita telah membuat perjanjian bodoh kau lupa?

Sukuna:
Hmmp itu benar tapi kau tau? Kau tidak kubunuh tapi pria tadilah yg membunuh mu.

Sukuna:
Disini hanyalah tersisa batin mu dimana dapat menentukan jika kau akan mati atau tetap hidup.

Itadori:
Jadi jika kau membunuhku aku akan langsung mati?

Sukuna:
Haha tentu saja.

Itadori:
Yo wes bunuh aja aku, gk perlu lagi aku makan jari tua mu- NGH!

Sukuna:
Kau jangan bermain-main bocah.

Itadori:
..? Bukankah kau ingin membunuhku iya itu menguntungkan bagiku karna tidak ada yg penting didunia ini.

Itadori:
Tapi berati kau harus menanti seribu tahun atau mungkin tidak pernah untuk bangkit kembali. Haha kasian

Itadori:
Jadi~

Sukuna:
NGH!- ah.. kau benar juga bocah.

Sukuna melepas cengkraman itadori, itadori menyentuh lehernya yg masih utuh, dia tahu sukuna pasti akan kepikiran juga jika itadori wadahnya mati jadi siapa yg akan menampungnya?

Travel time / Penjelajah waktu yuuji <yuuji Harem>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang