BL | Menyamar Sebagai NPC Di Dunia Tanpa Batas

38

Novel Pinellia
Bab 38 Panggilan Telepon Fatal
Matikan lampu Kecil Sedang Besar
Bab sebelumnya: Bab 37 Panggilan telepon yang fatal Bab berikutnya: Bab 39 Panggilan telepon yang fatal

Pertemuan ini masih di ruang bawah tanah, dan Shi Que serta Gu Yu tidak punya banyak waktu untuk berkomunikasi.

Waktu pertemuan ini bahkan bisa dikatakan memanfaatkan setiap peluang.

Setelah kedua pihak sempat saling mengenali satu sama lain, Shi Que akhirnya menurunkan kewaspadaannya dan setidaknya percaya bahwa pembicaraan Gu Yu tentang kerja sama bukanlah kebohongan.

Iblis tidak percaya pada tawaran yang tidak beralasan.

Jika wujud asli Gu Yu juga adalah dewa di dunia Ionta, maka masuk akal jika dia datang kepadanya untuk bekerja sama.

Shi Que mengulurkan tangannya dan bangkit dari tempat tidur.

Iblis menggeliat dan berkata, "Saya akan pergi ke tempat Saudari Miao untuk melihatnya."

Sebagai seorang NPC, tidak masalah jika dia terus bergaul dengan seorang pemain.

Meski mereka tidak jalan-jalan lama.

Shi Que tidak mencari Sister Miao secara tiba-tiba.Menurut konten pekerjaan aslinya sebagai NPC, dia akan mencari Sister Miao saat ini.

Shi Que merasa tidak perlu menjelaskan terlalu banyak kepada Gu Yu, tapi Gu Yu memahaminya setelah mendengar kata-katanya.

"cepat pergi."

Dia bahkan mengirim Shi Que keluar dari Kamar 404 dengan megah, seolah-olah dia adalah penyewa Kamar 404.

Shi Que terlalu malas untuk memperhatikan kegigihan aneh dalam diri Gu Yu.

Setelah Shi Que pergi, Gu Yu berbalik dan berubah menjadi bayangan hitam dan menghilang di Kamar 404.

Shi Que dan Gu Yu saling menghitung, dan setiap gerakan yang mereka lakukan membuat algoritma sistem mulai bekerja dua kali lebih keras.

————

Ah Que berjalan menuju pintu Kamar 401 tanpa mengetuk.

Anda tidak diperbolehkan mengetuk pintu saat menjadi tamu di Kamar 401.

“Saudari Miao, aku di sini.”

Ah Que hanya membisikkan sepatah kata pun, dan dua pintu keamanan di Kamar 401 terbuka secara otomatis.

Konten pekerjaan NPC di tangan Shique hanya memberitahunya untuk datang ke Sister Miao saat ini setelah dimulainya instance, tapi tidak menjelaskan dengan jelas apa yang akan dia lakukan.

Shi Que menenangkan ketajamannya dan menjadi Ah Que yang introvert dan sensitif lagi.Setelah pintu Kamar 401 terbuka, dia memasuki ruangan tanpa ragu-ragu.

Tata letak Kamar 401 pada dasarnya sama dengan Kamar 404. Hanya terdapat beberapa gelas air berwarna merah muda, handuk, dan barang-barang kecil lainnya, menandakan bahwa di sinilah seharusnya tempat tinggal seorang gadis.

Jejak kehidupan Suster Miao yang tertinggal di rumah tidaklah berat.

Saat Shique memasuki ruangan, dia dengan tenang mengamati ruangan kecil itu dan langsung menebak——

Saudari Miao mungkin dibunuh bersama mereka segera setelah dia pindah ke Kamar 401.

Tidak, penyebab kematiannya tidak harus sama dengan penyewa lainnya.

Berbagai informasi yang diberikan dalam salinan ini tidak pernah menyebutkan bahwa semua penghuni gedung tersebut meninggal akibat pembakaran di apartemen.