MiChaeng - Mentari senja

89 5 0
                                    

Haiii....
Apa kabar?

Happy reading✨

.
.
.
.
.

Senja memang banyak yang menantinya sama seperti seorang insan yang selalu menempati bangku di taman rumah sakit hanya untuk melihat senja setiap harinya.
Sudah beberapa hari ke belakang ini ia selalu duduk sendiri,tetapi hari ini ada seorang dokter yang tiba-tiba saja duduk di sebelahnya.

"Hai" sapa sang Dokter.

"Hai dok" balasnya.

"Akhir-akhir ini aku selalu perhatiin kamu dari ruanganku kamu pasti selalu duduk di sini di jam dan tempat yang sama. Apa hal yang membuatmu tertarik untuk duduk di sini?" tanya sang dokter.

"Ah itu dok aku suka suasana taman ini" jawab seorang yang menggunakan baju pasien.

"Apa gak dicariin?"

"Gak ada dok, perawat dan dokter yang selalu ke kamarku sudah tau kalo aku suka ke taman, jadi mereka gak mencariku lagi kalo kamarku kosong" jelasnya.

"Kalo begitu boleh kita kenalan?" tanya dokter, dengan mengulurkan tangannya.

"Boleh, aku chaeyoung" balasnya menerima uluran tangan sang dokter.

"Aku Mina, salam kenal chaeyoung"

"Chaeng saja dok, temenku biasa memanggilku chaeng"

"Ah oke-oke chaengi" balas dokter seraya menganggukkan kepalanya seolah ia mengerti.

"Semenjak aku suka perhatiin kamu yang selalu duduk disini saat senja akan datang tanpa aku sadari aku jadi sering ikut melihat senja, padahal biasanya aku selalu berkutat diruang operasi" jelas Mina.

"Aku suka senja dok, menenangkan untuk dilihat walaupun kehadirannya hanya sebentar dan digantikan oleh malam, tapi kehadirannya menjanjikan para pemujanya. Senja selalu datang diwaktu yang sama"

"Kamu benar senja memang menjanjikan dan aku berharap ditengah padatnya jadwal praktek aku bisa terus melihat senja kedepannya" balas Mina.

"Aamiin dok, tapi sayangnya hari ini adalah hari terakhir aku melihat senja" ucap chaeyoung.

"Wah apa kamu sudah diperbolehkan pulang?" tanya Mina, memusatkan pandangan nya ke arah chaeyoung.

"Tidak dok, besok adalah jadwalnya aku dioperasi dan aku juga tidak tau apakah aku akan bisa lihat senja lagi selanjutnya. Karena aku tidak yakin kalo aku bisa bertahan" Jelas chaeng yang masih menetapkan pandangan nya pada langit senja yang membentang luas.

"Tolong jangan berfikir seperti itu chaeng, para dokter pasti akan berusaha semaksimal mungkin dan tolong juga bertahan untuk senja selanjutnya chaeng." jawab Mina, berusaha meyakinkan chaeng Bajawa operasi itu akan berjalan lancar.

Chaeyoung yang mendengarpun menoleh dan tersenyum sampai-sampai lesung yang dimilikinya terlihat, menambah kesan yang sangat manis.

"Sederhana nya, tolong kuat untuk senja selanjutnya chaeng" tambah Mina.

"Akan ku lakukan dok, asalkan dokter juga mau berjanji padaku" tawar chaeyoung pada Mina.

"Apa itu?" tanya nya.

"Jika aku berhasil dalam operasi ini, dokter harus menemaniku melihat senja seterusnya, bagaimana?"

"Aku janji" balas Mina dengan cepat.

"Hmm aku harap dokter menepati janjinya, karena aku tak suka dengan orang yang mengecewakanku pada senja" balas chaeng, ia mengalihkan lagi pandangan nya pada langit senja favoritnya.

"Karena aku tau kamu suka sekali dengan senja jadi aku janji tak akan mengecewakan mu chaeng, terlebih aku juga sama...

Aku suka kamu, aku suka melihat senja bersamamu" Mina mengucapkan nya tanpa melihat sang lawan bicara.

"Mari lihat senja bersama kedepannya minari" sambil tersenyum chaeyoung menatap penuh wajah sang dokter yang terlihat sedikit memerah.

.
.
.
.

14/01/24 Thankyou.

TWICE ANOTHER SHIPWhere stories live. Discover now