(BL) Book 1 : Number one zombie wife

Chapter 14 : Laporan medis

Kedua dokter itu kembali: "Pak, kami sarankan kamu melakukan USG."

Bingung, Mu Yifan bertanya, "USG?"

Dia masih punya waktu satu bulan lagi sebelum menjadi zombie seutuhnya. Apalagi jantungnya masih hidup dan berdetak. Karena USG seharusnya tidak menimbulkan masalah, dia menurutinya dan dokter segera memberikan rujukan kepadanya.

Karena rumah sakit kecil berarti jumlah pasiennya lebih sedikit dibandingkan rumah sakit yang lebih besar, yang harus dia lakukan hanyalah membayar biaya dan mengantri sekitar sepuluh menit. Segera, tiba gilirannya.

Dokter yang menanganinya adalah seorang wanita. Dia mengoleskan lapisan gel ultrasonik pada tubuhnya dan kemudian memindainya dengan cermat. Seketika, matanya berkilat kaget dan bingung. Sambil melirik otot dada Mu Yifan yang kencang dan jakunnya, dia bergumam: "Mungkin tranny?"

Dengan pendengarannya yang tajam, Mu Yifan menatapnya dengan curiga: "Tranny apa?"

Dokter mengabaikannya, dengan tatapan penuh keseriusan dan keraguan. Beberapa saat kemudian, dia melepaskan pemindai USG dan hanya menjawab, "Ambil laporanmu dalam waktu setengah jam."

Selama masa tunggu, Zhan Beitian pergi dan pergi ke restoran terdekat untuk sarapan. Takut dia akan muntah lagi dan merusak nafsu makan Zhan Beitian, Mu Yifan tidak menemaninya. Belum lagi, tidak ada gunanya makan jika masih ada tes yang harus dijalani.

Saat Zhan Beitian kembali, hasil tes sudah siap.

Tidak dapat memahami laporan tersebut, Mu Yifan kembali ke ruang gawat darurat untuk mencari dokternya.

Melihatnya baik-baik, dokter itu tergagap: "Ini... ini..."

Mu Yifan menjadi semakin cemas. Dia tidak takut dengan penyakit apa pun, hanya dokter yang akan melihat perubahannya dan menyebabkan dia kehilangan nyawanya.

Akhirnya, karena tidak tahan dengan kebingungan sang dokter, ia dengan tidak sabar bertanya: "Begini, Dok. Bisakah kamu langsung ke pokok persoalan dan memberitahuku jenis penyakit apa yang aku derita? Ada yang ingin aku katakan tetapi tidak mengatakannya membuatku gugup. Bahkan jika aku tidak sakit, kamu pada akhirnya akan membuatku sakit."

Dokter kembali ke dunia nyata dan dengan cepat menjawab: "Maaf."

Ia berdeham dan melanjutkan: "Pak Mu, menurut diagnosisku sebelumnya, denyut nadimu licin, artinya kamu rentan terhadap anemia, radang sendi, infeksi virus akut, gastroenteritis akut, asites sirosis, dll. Selain itu, jika wanita sehat memiliki denyut nadi yang licin, dapat disimpulkan bahwa kehamilan adalah penyebab utama gejala-gejala tersebut. Kamu…”

Mu Yifan menyela: "Dok, aku tidak mengerti apa yang kamu katakan. Katakan saja penyakit apa yang aku derita."

Dokter buru-buru menjawab, "Kamu hamil."

Keheningan meresap.

Dia melebarkan matanya dan menatap ke arah dokter, tidak mampu memproses apa yang baru saja dia dengar.

Bahkan Zhan Beitian, yang pernah mengalami kiamat dan menyaksikan banyak hal yang tidak dapat dijelaskan oleh sains, menunjukkan ekspresi terkejut.

Menatap dan ditekan oleh mereka berdua, dokter akhirnya memaksakan diri untuk menjelaskan: "aku tahu ini terdengar aneh, tapi USG tidak berbohong. Ini dengan jelas menunjukkan bahwa meskipun Tuan Mu tidak memiliki rahim, dia sudah hamil tiga bulan."