"Kok lo di sini!?" Tanya Illa kepada Reksa
"Kenapa? Ga boleh? Lo juga ngapain di sini?" Tanya Reksa dengan nada sinisnya
"Eee... Gue anu.. Gue khawatir sama Razan, gue mau jenguk dia aja" Jawab Illa dengan nada terbata - bata
"Lo!? Jenguk Razan!? Gatau diri lo ya bangsat!?" Ujar Reksa dengan nada tinggi sambil menunjuk nunjuk Illa
"Apa salahnya? Lagi pula si Razan juga ga ada masalah kan? bukannya dia malah seneng klo gue dateng jenguk dia?" Ucap Illa dengan ekspresi muka sombongnya
"Lo ya!! Anji-"
"Udah!!" Ucap Razan memotong omongan Reksa
Reksa menahan pukulannya yang sudah siap memukul wajah Illa, karena Razan yang teriak untuk menyudahi kegaduhan ini.
"Lo berdua bisa tenang ga si anjing?" Ucap Razan kesal
"Maaf Zan" Balas Reksa yang segera melepaskan tangannya dari kerah baju Illa
"Zan... Lo gapapa? Ada yang luka ga? yang sakit mana?" Ucap Illa yang segera menghampiri Razan sambil memegang tangannya
Reksa yang berada di depan Razan merasa panas akan hal tersebut, Reksa sudah lama memendam rasa suka terhadap Razan tapi selalu saja Razan tidak pernah melupakan Illa
"Gapapa, Lo bisa pergi aja? Gue ga mau klo nantinya cowo lo dateng terus ngajak ribut di sini yang ujung2nya gue yg salah." Ucap Razan yang perlahan melupakan Illa.
"Zan.. Lo bilang akan selalu nerima gue buat balik kan?" Ucap Illa dengan muka sedihnya
"Sstt... gue nerima lo kemarin la, bukan sekarang... Lagian buat sekarang gue udh mau coba sendiri tanpa harus ribet mikirin perasaan cewe" Ucap Razan sambil menatap mata Illa
Reksa pun tiba tiba bertindak, ia menarik tangan Illa untuk membawanya keluar.
"Lepasin!!" Ucap Illa sambil berusaha melepaskan cengkraman tangan Reksa
"Ikut gue sini lo anjing" Teriak Reksa sambil menarik tangan Illa dengan sekuat tenaga.
"Sakitt ih, Zan tolong aku Zan..." Ucap Illa meringis kesakitan.
"Pergi!!" Ucap Razan dengan wajah serius
Reksa pun menarik Illa keluar uks setelah mendengar Razan serius menyuruh Illa keluar.
"Lepas!! Lo apa apaan si sa? Lo suka sama Razan hah?" Ucap Illa dengan nada kesal Dan suasana hati yang marah.
"Kalo iya kenapa? Kalo engga kenapa? Ini semua bukan urusan lo!! Gue yang selama ini nemenin Razan, Lo udh se anjing itu sampe gue tau Razan lo tolak mentah mentah ya bangsat, Lo pikir lo siapa? Razan di pukulin sama cowo baru lo yang sok ke gantengan itu tapi lo malah mojokin Razan? terus sekarang lo sok sok an perhatian sama dia? Jangan harap gue diem!!" Ucap Reksa emosi sambil menunjuk nunjuk muka Illa terus menerus.
"Lo.. Ah anjing lo" Balas Illa yang langsung berlari sambil menahan tangis nya..
Illa berlari ke kelas dengan perasaan sedih, ia menahan air mata yang di sebabkan oleh kejadian tadi di uks
"Udah lo usir si Illa?" Ucap Razan
"Udah ko, Udah lo istirahat aja tenangin diri jangan mikirin dia terus" Ucap Reksa sambil mengelus tangan Razan.
•Razan•
"Illa, kamu kenapa??" Tanya Dela yang bingung karena Illa yang baru saja kembali dari uks lari sambil menahan tangis nya.
YOU ARE READING
Razan (Looking for another girl)
RomanceCerita ini adalah kisah yang menceritakan seorang anak sma bernama Razan Xavier Abraham, dia adalah salah satu murid tampan dengan berbagai kenakalannya, namun semua kenakalan itu selesai karena ia bertemu perempuan bernama Shaquilla Gladys Alnara t...
