Sanjaya : satu

7 0 0
                                    

Di pagi hari terdengar suara seorang wanita di rumah mewah yang terletak di tengah perkotaan, wanita tersebut memanggil anak² serta sang suami untuk sarapan

"Kalian semua !! Cepat turun dan sarapan, kalian tidak lihat ini sudah pukul berapa huh ?!!" — teriak sang bunda "ody"

Saat sedang menyusun makanan di meja, terdengar suara orang yang sedang berlari menuruni tangga. Sang bunda menatap anak sulungnya tersebut

"Dasar kalian, bunda harus berteriak dulu baru kalian keluar kamar !!" — menatap si sulung dengan kesal

"Hehehe maaf bunda, abang lagi beresin buku tugas tadi. Takut ada yang ketinggalan" — erlang mendekat ke arah sang bunda dan mencium pipinya

"Selamat pagi bunda cantik" — ucapnya kembali sambil tersenyum

"Selamat pagi, duduklah. Kita tunggu papa dan si kembar dulu, gak papa ??" — duduk di samping erlang

"Gak papa bun, lagian belum telat juga" — ucap erlang sambil bermain ponsel

Setelah menunggu hampir 5 menit, mereka berdua mendengar langkah orang mendekat. Saat mereka melihat ternyata itu sang papa dan si kembar

"Kalian kenapa lama sekali ?? Makanannya sudah mulai mendingin" — ucap bunda kepada mereka

"Maaf bunda, juju lagi cari dasi di bantu jeje tadi" — mengecup pipi sang bunda

"Hah... Baiklah sekarang duduk dan makan sarapan kalian, sebelum kalian terlambat" — menatap jeje

"Kemarilah sayang, duduk samping bunda" — lanjut sang bunda

"Hm, ya bunda" — jeje duduk di samping bunda

Skip.... Selesai makan mereka semua berpamitan kepada bunda untuk berangkat

"Bunda, abang berangkat dulu ya. Nanti mungkin abang pulang agak terlambat, ada tugas kelompok soalnya" — menatap bunda

"Baiklah, jangan terlalu malam okee ?" — ucap ody sambil merapihkan sedikit baju si sulung

"Iyaa bunda, yaudah abang pergi" — erlang mengecup pipi sang bunda dan langsung pergi

"Bunda, juju sama jeje juga mau berangkat. Bunda hati² di rumah eunghh" — juju memeluk bunda

"Iya sayang, gih berangkat. Sudah mau terlambat ini, jeje bawa motornya pelan². Kasian juju nanti" — ucap ody sambil mengusap surai jeje

"Ya bun, aku keluarin motor dulu" — mengecup pipi bunda dan langsung keluar buat panasin motor

"Papa berangkat sekarang ??" — tanya jeje ke papa

"Iyaaa, papa berangkat sekarang. Kita keluar bareng² yuk" — ucap papa keenan

"Yaudah bunda, juju sama papa berangkat dulu" — melepas pelukan kepada bunda, dan mengecup pipi bunda

"Saya pergi dulu, kalau ada apa² hubungin saya atau yang lain oke ?" — ucap keenan dan mengecup bibir ody sekilas

"Iyaa sayang, yaudah sana berangkat" — ucap ody

Setelah semua anggota keluarganya berangkat, ody memutuskan untuk beberes rumah. Dan setelah selesai dia ingin kerumah sang adik karena dia ingin melihat keponakan manisnya.



Disisi lain, juju dan jeje baru sampai di sekolah. Mereka berada di parkiran sekolah

"Turun pelan², bel masih lama juga" — ucap jeje pada kembarannya

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 21 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

SANJAYA (?) - NominWhere stories live. Discover now