1

2.2K 135 6
                                    

"LO HAMIL?!!"




Teriakan menggelegar terdengar disiang hari yang cerah di sebuah rumah. Dua pemuda menatap kawan mereka yang sedari tadi hanya diam menunduk





"JAWAB ZHAN!!"






Xiao Zhan sebagai tersangka menatap kedua temannya jengah karena kedua temannya tengah sibuk memelototi dirinya.





"Kalian bisa lihat sendiri kan, itu tespack nya garis dua!! Ya berarti gue beneran hamil lah" jawab Zhan sembari menunjuk sebuah tespack yang berada diatas meja kecil.





Zhoucheng dan Jili menghela napas kasar melihat teman mereka yang tampak tidak panik saat mengetahui bahwa dirinya tengah hamil diluar nikah.








Ingat, hamil diluar nikah!!
















"Terus siapa bapaknya?" Tanya Jili




Mereka tidak menyangka Zhan akan hamil secepat ini. Mengingat Zhan adalah satu-satunya yang tidak memiliki hubungan dengan lelaki siapapun diantara mereka bertiga. Zhan tidak langsung menjawab, dia malah memanyunkan bibirnya dengan kedua telunjuk yang saling bertaut.






"Eummm... Ngga tau"








"...."




Hening sudah saat mendengar jawaban dari Zhan.













"Gue capek sama kelakuan Lo Zhan, dahlah Jili Lo urus dia" zhoucheng mendudukkan dirinya kembali ke sofa sembari memijat keningnya.




Sementara Jili masih menatap Zhan dengan tatapan tidak percaya. Benarkan ini Zhan temannya? Rasanya Jili tidak bisa percaya bisa berteman dengan makhluk aneh macem Zhan.




"Jangan bercanda deh Zhan. Yang serius Napa sih?!"




"Gue beneran ngga tau siapa bapaknya"






"Masa Lo ga tau siapa cowo yang ngewe sama lo" agak frontal tapi itulah Jili



Sedangkan Zhan, dia hanya menggelengkan kepala dan masih menunjukkan wajah watadosnya





"Atau.. jangan-jangan Lo sering one night stand ya?! Ngaku Lo Zhan" tuduh zhoucheng kembali menunjuk Zhan




"Enggaklah, enak aja" bantah Zhan.




Jelas dia protes, ia tidak terima dituduh seperti itu. Enak saja dia dikira suka one night stand, memangnya Zhan itu apa.





"Terus..."






Melihat tatapan menuntut dari kedua sahabatnya membuat Zhan menghela nafas kasar. Sepertinya dia harus menceritakan kronologi selengkapnya, mengapa ia bisa hamil dan tidak mengetahui siapa ayah dari anak yang tengah ia kandung sekarang.





"Ini tidak ada sangkut pautnya sama kalian, jadi dengerin baik-baik" zhoucheng dan Jili mengangguk kompak




"Inget kan dua minggu lali kalian ngajak gue ke bar malam itu?"




Kembali mendapatkan anggukan dari kedua temannya yang Zhan dapatkan











"Nah kejadiannya bermula waktu....."






Flashback












"Zhan ayo ikut kita ke bar"




Pregnant [YIZHAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang