I became evil because of circumstances

28.

Happy reading...... 😘

Kini hari yang ditunggu tunggu pun tiba hari dimana becky akan meminang sang kekasih yaitu freen.

Saat ini becky tengah berdiri diatas altar dengan jas berwarna hitam, kemeja putih, celana panjang hitam, sepatu hitam, dan dasi berwarna hitam,  becky berdiri gagah diatas altar dengan perasaan gugup dan gelisah menunggu calon mempelai wanitanya.

"Beck apa kau gugup nak"tanya niel amstrong karena sedari tadi ia melihat sang anak yang bergerak tak tenang.

Becky menoleh menatap niel "Sedikit gugup dad"

"Kau tenanglah tak perlu gugup,  daddy dulu pun juga seperti itu saat menikah dengan mommymu"ujar niel menenangkan anak semata wayangnya.

Becky mengangguk pelan, tapi tak dipungkiri bahwa dirinya masih sedikit gugup "Beck akan berusaha untuk tidak gugup dad"

Niel menepuk pundak becky pelan "Ya sudah kalau begitu"

Becky pun tak menjawab, ia hanya mengangguk pelan.

^
^
^
^
^

Sedangkan disalah satu ruangan freen yang saat ini sedang dimake up pun sesekali menghela nafas pelan, karena ia merasa semakin cepat make up nya selesai maka semakin besar pula kegugupan yang melanda dirinya.

Hampir sekitar 20 menit freen pun telah usai dengan make up nya dan gaun yang melekat ditubuhnya, berwarna putih bak ratu ratu inggris.

Ceklekkkkk

Pintu ruangan pun terbuka, nampilkan nam, irin dan nita yang berjalan menghampiri freen yang tengah berkaca diri dicermin besar hadapannya.

"Akhhhhh, lo cantik banget freen, selamet ya lo udah mau nikah aja"ucap nam heboh karena melihat temannya menemui kebahagiannya.

"Iya nam, dan nakasih ya nam irin lo udah mau dateng diacara pernikahan gw, doain semoga gw langgeng ya"ucap freen tulus.

"Selow aja sih, kan kita sahabat"ucap irin tersenyum bahagia karena melihat temannya sudah menemukan jodohnya.

"Maaf sebelumnya pada gadis muda, tante cuma mau sampaikan, kalau acara akan segera dimulai, jadi gimana freen kalau kita keluar sekarang untuk menemui calon suamimu"ucap nita menyela pembicaraan nam, irin dan freen karena acara akan segera dimulai.

Freen mengangguk pelan "Sudah siap tante"

"Ya sudah ayo kita keluar"ajak nita lalu melangkahkan kakinya keluar ruang make up itu seraya menuntun freen berjalan beriringan untuk menuju altar.

^
^
^
^
^

Becky yang saat ini yang tengah berdiri dengan gerakan gelisah pun tiba tiba saja menghentikan gerakannya kala mendengar lagu romantis terdengar menandakan mempelai wanita akan memasuki gedung tersebut, saat pintu gedung terbuka, untuk sesaat becky mematung kala melihat kecantikan freen.

"Bisa kau tutup mulutmu nak"ledek niel membuat becky tersentak dari lamunannya dengan dengusan kesal yang mana membuat niel terkekeh.

Freen yang berjalan beriringan dengan ikuti nita,  nam dan irin pun kini sudah berada didekat altar, dapat dengan jelas freen melihat becky yang begitu tampan dengan jas hitam yang pas ditubuh atletisnya.

"Becky saya serahkan freen padamu, tante minta tolong jaga freen, sayangi dia seperti tante menyayanginya, cintai dia seperti tante mencintainya"ucap nita seraya menuntun jemari freen kearah becky.

Becky yang mendengar ucapan nita pun mengangguk cepat "Tante tenang saja, aku akan menjaga freen sebaik mungin"

Setelah berkata seperti itu becky pun menerima jemari milik freen, lalu menuntun freen menaiki altar.

"Kau sungguh cantik wifey"bisik becky tepat ditelinga freen yang sudah berdiri tepat disamping becky.

"Kau juga begitu tampan hubby"ucap freen pelan seraya tersenyum manis menatap becky.

"Ekhmmmm"hingga deheman pendeta pun menghentikan pembicaraan antara becky dan freen.

"Bagaimana apa kalian sudah siap"tanya sang pendeta.

Becky dan freen pun menatap pendeta dengan fokus dan tersenyum lembut "Kami siap pak"ucapnya bersamaan.

Sang pendeta pun mengangguk paham lalu pendeta tersebut pun mulai membaca doa doa, dan syarat syarat agar pernikahan antara becky dan freen berjalan dengan lancar, setelah dirasa cukup becky dan freen pun mulai mengucapkan janji suci secara bergantian didepan para tamu undangan, kedua keluarga,  serta sahabat mereka yang menjadi saksi.

^
^
^
^
^

Setelah mengucapkan janji suci pun kini becky dan freen pun tengah bersalam pada seluruh tamu undangan, keluarga dan kolega bisnis daddy, serta masih banyak lainnya lagi.

"Bro selamet ya, semoga lo langgeng"ucap billy seraya memeluk temannya.

"Iya jangan lupa kasih kita keponakan"ucap nam menggoda membuat freen tiba tiba saja mendelik tajam tapi tak dipungkiri bahwa semburat merah mengitari pipinya.

"Iya terimakasih ya"ucap becky dan freen beesamaan.

Setelah teman temannya sudah memberikan ucapan kini, giliran orang penting dalam hidup mereka.

"Selamat ya nak, semoga kalian selalu bahagia, dan langgeng"ucap niel seraya memeluk becky dan beralih memeluk freen.

"Iya selamat ya, setelah ini berikan kami cucu yang tampan atau cantik"ucap nita menggoda pasangan pengantin itu.

Lagi, lagi dan lagi semburat merah menghiasi pipi freen, namun tak hanya freen, namun becky pun juga, hal itu disadari niel dan nita membuat nita dan niel terkekeh.

Kini acara pun kembali berlanjut dengan sangat meriah, freen dan becky pun begitu antusias dengan acara pernikahan mereka, bahkan mereka pun tak henti hentinya menebarkan senyum pada seluruh tamu undangan.

Akhirnya sah juga hehehe

Jangan lupa vote,  komen dan share 😘😘😘😘😘

Vote 100 Lanjut❤❤❤❤

Area bf futa 🚫🚫🚫🚫