Bima selalu gagal menikah setelah istrinya meninggal, hal itu bukan karena dia tidak laku, namun setiap akan menikah dan mengenalkan istrinya dia harus berhadapan dengan Askara anak laki-laki tunggalnya yang sangat super protective kepada sang Dady...
Nanda menuju kekamar, dia ingin melihat anaknya, namun Azkara masih tertidur dengan keadaan wajah pucat. "Sayang bangun dan minum obat yuk," ujar Nanda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namun Azkara belum juga terbangun
"Sayang kamu kenapa nak," panik Nanda. Nanda segera mengambil alih tubuh Askara sambil memijat area jantungnya. "Sayang denger mama kan," ujar Nanda.
Namun Askara tiada respon Nanda berteriak kemudian mereka segera membawa Askara kerumah sakit.
"HK..hkk.hkk, " suara napas Askara terdengar sangat memilukan badannya sudah terlihat sangat lemah di mulut membiru, bahkan matanya hanya terlihat putihnya saja kemudian Nanda berteriak dan dia segera membawa Askara kerumah sakit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dokter segera melakukan pemeriksaan rupanya jantung Askara kembali berulah lagi beberapa kali kesadaran anak itu hilang. Bahkan jeda pernapasannya sangat lambat
Dokter terus menambah kadar oksigen agar oksigen bisa tersebar di seluruh tubuh Askara.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dokter melakukan CPR agar kondisi jantung Azkara stabil.
Betapa perihnya hati Nanda saat melihat Askara sudah hampir tidak bernapas bahkan matanya sudah terbuka oksigen pun tidak bisa masuk ke tubuhnya.
Kemudian para dokter segera membuka mulut Askara dan memasukkan selang endotrakea tube agar oksigen mampu menembus paru -paru Askara.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
