[BAB 2] Spirit Planter

Chapter 245 - Lembah Bulan Jatuh

Semenjak Huo Dongchun mengirimkan slip giok kosong kepada Yan Jinzhou, Yan Jinzhou sudah mulai bekerja keras, mengukir slip giok berisi metode kultivasi lingzhi siang dan malam tanpa henti.

Zhong Yanhao, Yan Zhao, Yan Ningchen, dan Xiao Nan semuanya ikut membantu. Apa yang mereka lakukan sederhana. Mereka hanya mengambil slip giok yang diukir oleh Yan Jinzhou dan menyalinnya.

Ini adalah sesuatu yang bisa dilakukan oleh keluarganya sendiri, jadi Yan Jinzhou tidak meminta bantuan orang lain. Kalau tidak, saat dia mendapatkan lingshi, dia harus membagikan lingshi untuk tenaga tambahan, dan dia tidak ingin melakukannya.

Setelah berkerja siang dan malam selama tiga hari, lima orang itu berhasil mengukir seratus set slip giok.

Huo Dongchun san aksionis sudah menghubungi beberapa pembeli dan membuat janji untuk pergi ke gerbang Sekte Tianyan untuk melakukan jual beli, dan mereka sudah menunggu di sana.

Huo Dongchun tiba di gua dan bertanya sambil tersenyum, "Kakak Zhou, apa kamu sudah menyiapkan slip gioknya?"

"Sudah siap." Yan Jinzhou membuka pintu dan menyerahkan sebuah tas penyimpanan kepada Huo Dongchun. "Bagaimana kabar mengenai pengumpulan lingzhi?"

"Kakak Zhou, jangan khawatir selama aku melakukan pekerjaan ini, aku telah mengumpulkan dua puluh jenis lingzhi untuk memurnikan elixir dari level satu sampai lima. Kamu bisa memurnikannya dulu, dan aku akan mengirimkannya lagi dalam beberapa hari." Dengan ini, Huo Dongchun menyerahkan lingzhi yang dikemas dalam tas penyimpanan kepada Yan Jinzhou.

Yan Jinzhou memeriksanya dan melihat bahwa setiap item telah diurutkan sesuai kategori, diletakkan dengan rapi, dan teratur. Dia dengan tulus memujinya, "Kerja bagus."

Huo Dongchun merasa tersanjung mendengarnya, "Itu perlu. Kakak Zhou sangat mampu. Jika aku bekerja dengan terlalu buruk, bukankah akan sia-sia jika Kakak Zhou membimbingku?"

Yan Jinzhou tersenyum dan berkata, "Kamu juga tahu caranya untuk berkata manis."

Huo Dongchun berkata sembari tersenyum, "Kakak Zhou, aku akan kembali bekerja."

"Um."

...

Puncak Kelima.

Ren Changping berjalan menuju Apoteker Sui yang keluar dari ruangan, "Apoteker Sui, apa anda mengetahui apa yang sebenarnya terjadi?"

Apoteker Sui adalah apoteker nomor satu dari Sekte Tianyi. Dia berada di tahap awal Inti Emas. Dia berusia sekitar empat puluh sampai lima puluh tahun, tapi dia masih terlihat seperti seorang pemuda yang masih di awal dua puluhan.

Dengan mengenakan jubah berwarna putih, dia memiliki wajah yang tampan dan temperamen yang dingin. Dia berjalan dengan udara seperti seorang immortal, membuat orang-orang merasa seperti bertemu seorang immortal asli.

"Aku hanya bisa mengatakan bahwa mereka keracunan, tapi racun itu tidak akan menyebabkan orang-orang menjadi gila, jadi aku tidak tahu apa yang akan terjadi pada akhirnya."

Ren Changping terdiam, lalu melangkah mundur dan berkata, "Apoteker Sui, jangan pedulikan yang lain. Pertama tolong hilangkan racun di tubuh mereka dan selamatkan nyawa mereka."

"Ya." Apoteker Sui menatap Ren Changping tanpa ekspresi. Dia selalu mendengar bahwa pemimpin dari Puncak Kelima dari sekte Tianyan adalah orang yang baik hati. Sekarang karena dia melihat sendiri seberapa pedulinya dia pada muridnya, itu membuktikan kebenaran dari rumor yang beredar.

Setelah Apoteker Sui pergi untuk menyiapkan penawar racun, Xie Xinyu menarik Ren Changping ke sudut dan berbisik, "Fengzuo, saya pergi untuk mencari tahu. Saudara Senior Yan dari Puncak Ketiga sangat hebat. Biarkan dia mencobanya, boleh?"