ch.3

147 20 11
                                    

 
    "Jadi.. kapan kau akan mempertemukan ku dengan adikmu?"..

  Sasori cukup terkejut dengan pertanyaan yang dilontarkan oleh rekan bisnisnya...  dia tak menyangka jika pria itu benar benar tertarik dengan Sakura...  Pria itu memang tampan dan berkharisma walau usia nya cukup matang dan terpaut 10 tahun dari adiknya.. tetapi... yang mengganjal dipikiran Sasori saat ini adalah tidak mungkin ia menyerahkan adik kesayangan nya kepada seorang Mafia...
 
    Ya.. rekan bisnisnya adalah seorang Mafia .. pewaris dari Senagaki grup yang sudah lama berkecimpung didunia bisnis properti dan pasar gelap  ..
 
    "Kau tidak sungguh sungguh menyukai adik ku kan.. dia sudah punya kekasih"...
   
   Pria bertato di lengan itu hanya menyeringai.. bukan hal sulit baginya untuk memisahkan dua sejoli yang sedang dimabuk cinta seperti yang telah ia lakukan kepada Sakura dan kekasihnya..
   
    "Tanyakan saja pada adikmu.. apakah dia masih bersama kekasihnya.. yang ku tahu pria bernama Gaara itu telah mengkhianati adikmu"...

   Sasori hanya berekspresi datar.. ia tahu jika semua itu adalah skenario yang dirancang oleh rekan bisnis nya untuk memisahkan Sakura dan Gaara...

     "Kau bisa mengambil semua keuntungan dari bisnis ini.. tapi tolong jangan usik adik ku"... ucap Sasori dengan sedikit memohon..
 
    "Kau bercanda Sasori??. bahkan keuntungan dari bisnis ini hanya sekian persen dari total kekayaan ku... aku tak butuh itu.. aku butuh Sakura... Akasuna Sakura"...

   
    

______________________________________

    Sebuah timah panas berhasil menembus dada seorang pria bertubuh jangkung dengan mata tertutup kain perca hitam... pria itu adalah sandera yang sebelum nya diamankan oleh Itachi dan Kisame beberapa hari yang lalu... setelah mendapatkan info dari sandera tersebut kisame lantas mengacungkan pistol nya dan mengarahkan nya tepat di dada si sandera... dengan sekali tembakan pria itu langsung tewas ditempat...  Itachi sebenarnya keberatan.. bagaimana pun juga sandera itu telah memberikan informasi yang penting.. namun musuh tetaplah musuh.. kisame tidak bisa mentolerir apapun...

   "Kau benar benar membunuhnya "...

   "Hatimu terlalu lunak Itachi.. dia sudah tidak berguna lagi jadi untuk apa membiarkan nya hidup"...

   Kisame lantas memberikan sebuah kertas berisi informasi tentang seseorang yang ia dapat dari si sandera... Seseorang yang selama ini ia cari ..seseorang yang telah membuat bisnis keluarga nya hancur.. seseorang yang membuat dirinya harus membunuh ayahnya sendiri dan berakhir menjadi kriminal...

    "Kau harus berhati hati Itachi... dia bukan orang sembarangan.. jangan gegabah"...

     "Aku mengerti.. "...

  
  

  "Lama menunggu?"....
 
  "Aa.. Itachi"..

Mata Sakura berbinar ketika seseorang yang ia tunggu telah tiba... Itachi menarik kursi dan duduk dihadapan gadisnya sembari memberikan sebuah bungkusan ...
  Mereka bertemu di sebuah Kedai yang khusus menyajikan masakan tradisional Jepang.. suasana yang tenang dan romantis menjadi alasan kedai tersebut jadi tempat favorit mereka...

    "Apa ini?".. 

    "Bukan sesuatu yang spesial.. tapi kau pasti menyukainya"...

   Dengan penasaran Sakura membuka bungkusan tersebut... ia tak bisa menyembunyikan keterkejutannya ketika mengetahui isi didalam nya.. sebuah buku sastra Jerman berjudul Die Verwandlung karya Frans Kafka sungguh menarik atensinya...
  
    "Kau menyukai nya?"...
  
    "Tentu... bagaimana kau bisa tahu aku menyukai sastra Jerman"...
 
    "Apapun tentang mu aku mengetahuinya.. Sakura"...

    "Jangan jangan selama ini kau menguntit ku.. menyeramkan"...

    Itachi terkekeh mendengar jawaban gadisnya...  apa Sakura lupa  saat kejadian diperpustakaan hari itu.. Itachi melihat koridor itu berisikan buku buku dan novel berbahasa Jerman.. ia pun lantas menyimpulkan jika Sakura sangat menyukai hal hal yang berbau dengan negara berjuluk negeri Panzer tersebut...


 

  "Itachi.."...
   
    "Hnnn"...
   
    " Danke schön"...

    "Aa...Aku harus jawab apa?"....
  
    Sakura tertawa ketika mendengar jawaban Itachi.. pria itu pun mengulas senyum diwajah tampan nya.. Itachi bukan nya tidak paham.. hanya saja ia berusaha bersikap tidak mencolok dihadapan Sakura... 
Itachi mungkin tak seromantis Gaara namun pria itu mampu membuat Sakura bahagia hanya dengan afeksi afeksi sederhananya..
  
     "Setelah ini kita mau kemana?".. tanya Sakura sembari mengunyah dango yang membuat kedua pipi nya mengembung.. terlihat menggemaskan....
   
     "Aku akan mengantarmu pulang.. kau harus belajar bukan?"... ..

     "Hhhh..Kau benar.. "...

Itachi lantas mengelus pucuk rambut gadisnya lembut yang membuat wajah Sakura merona...
   
    "Kau harus lulus dengan nilai sempurna..  dan aku akan bekerja keras untuk membahagiakan mu"...
  
   Sakura mengangguk penuh semangat mendengar perkataan Itachi.. ia memang belum mengenal jauh pria itu namun Sakura yakin jika Itachi benar benar memiliki perasaan yang tulus padanya..

  Mobil Itachi kini telah terparkir didepan pintu gerbang rumah keluarga Akasuna... rumah bergaya tropis itu terlihat begitu luas dari tampak depan..
   
  "Kau yakin tak ingin mampir?"...
 
  "Mungkin lain kali.."
   
"Baiklah.. kau harus berkenalan dengan kakak ku nanti.. dia juga tak kalah tampan darimu... Jaa"...
  
  "Aa"...

  Tanpa disadari muka Itachi memerah.. ini pertama kalinya ia mendengar seorang gadis menyebut nya tampan..
  Sakura melambaikan tangannya pada Itachi.. pria itu pun membalasnya dan memperhatikan gadisnya hingga memasuki gerbang rumahnya... Sakura benar benar membuat nya seperti remaja belasan tahun yang sedang jatuh cinta.. seketika ia pun lupa akan jati diri dan masa lalu nya.. tak masalah selama Sakura tak mengetahuinya..

   Tetapi ..Insting tajam Itachi merasakan seseorang tengah memperhatikan nya dari kejauhan.. ia beberapa kali memperhatikan dari kaca spion mobilnya.. dan benar.. seorang pria bermasker tengah mengamatinya dari balik pohon.. tepat diseberang rumah Sakura.. Itachi hendak turun ...namun ia ingat pesan Kisame untuk lebih berhati hati  dalam segala situasi.. ia pun memilih untuk pergi dan memikirkan rencana lain...

    

 
    Sejak pertemuannya dengan rekan bisnis nya tadi pagi.. Sasori tak henti memikirkan Sakura.. ia harus melindungi adiknya dan sebisa mungkin menjauhkan nya dari orang itu...
 
    "Nii san.. tumben kau sudah dirumah"...
 
  Suara Sakura membuat Sasori terperanjat... ia lantas menghampiri adiknya ... menatap wajah itu dengan penuh kekhawatiran..

    " Pekerjaan ku sudah selesai.. ah Sakura.. apa benar kau dan Gaara sudah putus?"...
  
   "Kenapa tiba tiba menanyakan hal itu.. ?"..
  
   " Ya atau tidak"...
  
   "Ya... itu mungkin 2 bulan yang lalu.."..

    "Ternyata benar... sial"..

    "Nii san ada apa sebenarnya"...
 
    "Tidak ada.. hanya penasaran"..

   Sakura hendak menceritakan tentang hubungan nya dengan Itachi.. namun seperti nya saat ini bukan waktu yang tepat.. dia baru putus beberapa bulan lalu dan sekarang sudah memiliki kekasih baru.. Sasori mungkin akan menyecarnya dengan banyak pertanyaan...



   Sementara itu Itachi kini tengah menemui seseorang disebuah rumah bergaya tradisional Jepang.. orang itu adalah mantan kepala gangters Ghoul Guild sekaligus Ayah angkat Itachi... Orang yang memberikan kehidupan baru pada nya setelah ia menghabisi keluarga kandung nya....

_______________________________________

  Kira kira pewaris grup senagaki itu spa ya.. dari ciri ciri nya dah ketebak kan😅 ..

  

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 24 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Your NameWhere stories live. Discover now