4

433 31 2
                                    

Mengobrol bersama, tertawa bersama, menangis bersama, lantas mengapa hanya aku saja yang jatuh cinta?, apa mungkin pertemuan kita ini sebagai pasangan atau hanya sekedar menambah teman?
.

.

.

.

.

Sangat lelah hari ini aku dan Mark segera kembali ke dorm dream

"Huwaa my chocoball darimana saja kamu" ucap jaemin sambil lari memeluk haechan

"YAKK na jaeman lepaskan aku, Hyung mu ini sedang lelah" sambil melepaskan pelukan jaemin

"Shiroo! Ayo kita menonton bersama" ucap jaemin

"Ekhemm" dehem Mark

"Biar kan haechan Hyung istirahat tadi aku memaksanya untuk berpergian dengan ku"

"Jadi biarkan dia istirahat hari ini" ucap Mark sambil menyipitkan matanya

"Kalian berdua berpergian bersama?! Hanya berdua?!" Ucap jaemin kaget

Pasalnya akhir akhir ini mereka berdua terlihat sedang tidak bersahabat, para member hanya pura pura tak melihat supaya mereka semua tidak bertambah canggung

"Heemm" gumam Mark diiringi anggukan kepala

"Wait, igee moyaa? Baju Mark Hyung kenapa kotor sekali?" Tanya jaemin curiga

"Ahh tadi dia bertemu kucing dijalan kucing itu mengikuti Mark, dan dia menggendong kucing tersebut " selak haechan cepat

"Hahaha ya kucing itu juga suka menatap wajah tampanku ini saat sedang tertidur" lanjut Mark

Aku kaget serta membelalakkan mataku bisa bisanya Mark berkata seperti itu, wahhh memang shibal orang ini. Tapi entah mengapa pipiku sedikit merona saat ia menggodaku tadi.

Gimana jaemin tidak curiga kaos hitam polos yang dipakai mark tadi sudah penuh bulu bulu halus berwarna krem cardigan milikku

haechan menggunakan setelan kaos putih serta cardigan krem berbulu serta jeans, sedangkan Mark ia memakai pakaian serba hitam dari kaos hingga celana

Terlebih lagi mata jaemin ini sungguh jeli dibandingkan dengan member lain, dan instingnya tersebut sungguh kuat.
.

.

.

.

.

Aku kesal dan sungguh lelah, segera aku melangkah masuk kekamar tidurku

Tak kusangka ada seseorang yang sedari tadi mengikuti dari belakang

"Aigoo kamjagiyaa! Huhuhu Jisungg shii kau membuatku hampir tidak bernafas saja" ucap haechan

"Hehehe aku hanya ingin tidur bersama Hyung serta bermain game" ucap Jisung polos

"Kembalilah kekamar mu saja Jisung dan bermainlah dengan Chenle" ucap haechan sembari mengganti pakaian nya

"Hyung mu ini akan istirahat jadi tidak bisa bermain p*bg dengan mu"

Jisung tiba tiba memelukku dari belakang, tidak seperti biasanya anak ini bermanja dengan ku

Dia mengendus serta mendusel kepalanya ke leherku

"Aigooo Jisungg shii jangan seperti ini, ini geli" pekikku

"Hyung harum sekali hari ini, habis darimana saja Hyung sedari tadi" ucap Jisung

"Aku dan Mark tadi quality time bersama, ia mengajakku jalan-jalan" ucapku seadanya

"Ishh ini curang Hyung" sambil membalikkan badanku

Alisku mengangkat satu, tidak mengerti maksud pria didepan ku

"Aku hanya ingin tidur bersama Hyung tidak diijinkan, sedangkan Mark Hyung mengajak mu jalan jalan diijinkan " ucapnya sebal

"Yasudah kalau kau hanya ingin tidur bersama, Hyung ijinkan " ucapku final

Tak kusangka tiba-tiba Jisung menggendongku bak bridal style lalu membaringkan ku

Ia tidur di sampingku sambil memeluk pinggangku

Jujur saja Jisung seperti ini ia terkesan lebih dewasa daripada aku, suaranya yang deep menambah kesan bahwa ia Hyung ku

Dan aroma cedarwood yang khas membuat nya terlihat seperti pria yang dewasa serta hangat

Berbanding terbalik dengan tingkah sehari hari nya yang cukup absurd dan menyebalkan

"Hyung terlihat sangat cantik saat sedang tidur" ucap Jisung sambil membelai wajahku dengan lembut

"Aku harap Haechan Hyung dan Mark Hyung tidak terjadi apa-apa"

"Karna sungguh aku sangat mencintai serta menyayangimu Hyung" sembari mengecup keningku

Aku tidak tau harus berbuat apa, tiba tiba saja pipiku merona

Pasalnya aku dan Jisung tidak terlalu dekat dibandingkan dengan member lainnya

"Hyung Hyung" panggil Jisung sembari menggoncangkan pelan tubuhku

"Ada apa Jisung shii" tanyaku mengantuk

"Hyung tidak sakitkan, kenapa wajah Hyung tiba tiba memerah?" Sambil memeriksa jidatku

"Hyung tidak apa-apa, kita lanjut tidur saja" ucapku pelan

Pabbo bisa bisanya ia berpikir aku sedang sakit, dasar jwii!

Gini saja tidak tahu sok sokan mau mencitaiku, memang berbeda bokem yang satu ini
.

.

.

.

.

Sekian dulu cerita kali ini, hope u like and enjoy with this story, jangan lupa untuk vote and comment
See u next time......

friend ship?!  - Markhyuck As Idol Little Bit Harem Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang