Prolog

318 20 7
                                    

Seorang pemuda Bernama Koyuki berhasil masuk ke sekolah Ternama di tempat nya, Disana banyak anak anak konglomerat dan juga anak anak pemilik perusahaan yang besar dengan kata lain mereka sudah pasti mewarisi harta itu, sedangkan Koyuki (Aku), Seorang Yatim Piatu Dan hanya sedikit peninggalan dari orang tua nya, tapi Dia di memiliki Kartu Atm Ayahnya yang dapat membiayai nya sekolah sampai lulus

"Gila...Untung Aja gw berhasil masuk, Coba gw main Valo, udah tuh ga bisa dapet nilai yang lumayan tinggi" Koyuki Rebahan Di kasur nya dan dia melihat ke arah monitor yang masih menyala

"Apa gw...Coba search Nilai tertinggi siapa kali ya.. sama Osis dan ketua osis nya siapa, kek nya sabi" koyuki mulai bangun dan Mencari Cari siapa yang mendapat peringkat pertama dan kedua

"Vestia Zeta?, ah..dia keluarga konglomerat yang lagi naik daun itu ya, yah wajar saja sih...terus yang kedua...Kaela Kovalskia? Bukannya...banyak gosip tentang dia kalau dia pecandu game? Kok bisa.."
Koyuki mulai menghela Nafas Karena ga sanggup melihat nilai mereka yang hampir sempurna

"Pfft, tapi mereka kurang di kimia ya" sifat kekanak-kanakan nya mulai keluar, dia senang karena nilai kimia dan fisika nya Sempurna, tapi nilai lain nya rata rata

Di saat dia mencari tentang osis dia melihat yang membuat nya terkejut

"...bentar!!...Moona hoshinova?!! Dia kan...idol terkenal...dan..Airani iofi...jenius di dunia perlukisan..." Dengan keringat dingin dan pikiran yang aneh tentang nya mulai bermunculan

"Gimana...kalo potensi gw bener bener di uji...dan kalo misal...gw mencapai potensi maksimal..." Koyuki memikirkan banyak persepsi, perencanaan dan menyerap banyak informasi

Dia di kagetkan dengan suara dering telpon yang berbunyi, lalu dia mengangkat nya

"Iya, paman ada apa ya?" Tanya koyuki

"Ah, ga apa kok cuma mau nanya gimana hasil nya?"

"Oh!! Hasil nya cukup memuaskan, bagaimana Obat hama yang ku ciptakan apa produk nya sangat laris?"

"Hahahaha, kau memang Jenius Sains seperti kedua Orang tua mu, baiklah semangat buat sekolah nya!!" Telpon itu langsung di tutup

Helaan nafas yang berat terdengar dengan jelas, Ac yang tidak pernah mati dan termometer ruangan yang menunjukkan suhu di ruang itu mencapai 19° c, serta lagu yang sangat nyaman dan nada yang sangat enak di dengar memenuhi ruangan itu seketika

"Sebenernya, Ni Atm belum pernah gw cek ada berapa saldonya sih...ah kapan kapan aja...lagian toh Warisan dari mereka lumayan banyak" ucap koyuki yang kepikiran ucapan dari paman nya

Akhirnya dia memutuskan untuk berjalan keluar dan membeli makanan di minimarket terdekat, tak sengaja dia bertemu gadis Rambut Abu abu yang mengenakan topi putih dan jaket Abu abu

"Duh...dimana ya? Kok ga ada sih?!" Ucap kesal gadis itu

"Mas, mas! Boleh minta tolong ga?" Ucap gadis itu memanggil koyuki

"Iya? Kenapa ya?"

"Tadi kan saya bawa kayak plastik putih, kira kira mas nya ngeliat plas-" sebelum gadis itu berakhir berkata kata, koyuki memberikan plastik yang di maksud si gadis

"Eh?! Kok..dapet dari mana??!" Tanya gadis itu dengan bingung

Koyuki menghela nafas "tadi kan kamu pergi ke bagian minuman, kebetulan gw juga lagi ambil kopi kalengan, terus kamu naro barang kamu dan pergi begitu aja, lain kali hati hati, jangan Pon" ucap koyuki

Gadis itu terkejut dengan sebutan Pon, tetapi dia tidak berbicara sepatah kata pun dan langsung pergi ke kasir untuk membayar belanjaan nya

Koyuki pun membeli cukup banyak jajanan buat ia makan sambil membaca Solo Leveling, dan tak lupa dia juga membeli kopi untuk ia minum karena ia berencana setelah membaca ia ingin bermain game hingga pagi hari (jam 3 pagi)

>Keesokan harinya<

Koyuki lupa bahwa hari ini hari pertama nya masuk dia begadang sampai jam 3 dan hanya tidur ±2jam, dia pergi memesan ojol karena takut kecelakaan saat mengendarai motor nya

Sesampai nya di sana, dia melihat gedung sekolah yang cukup besar, dan juga lapangan olahraga indoor dan outdoor yang cukup luas

Banyak sekali Anak konglomerat yang membawa mobil Hasil minta dari orang tua nya agar terlihat keren, koyuki hanya berjalan masuk dan melihat mobil mobil pemula, tidak seperti Gtr, porche, carrera,bahkan lambo

"Hmm mobil mobil nya lumayan baru, mungkin untuk gengsi anaknya, tapi kan...naik mobil ke sekolah...ah iya anjg lupa ini sekolah elit" ucap koyuki yang menjawab pertanyaan nya sendiri

Dari belakang ada murid yang sangat periang yang berani menepuk pundak nya

"Hai!! Kamu anak baru ya??, aku kakak kelas kamu, kamu bisa panggil aku senpai" ucap gadis rambut merah itu

"Hah?.." aku spontan menjawab nya dan mencoba mengobservasi dirinya

"Oh, kamu...kureiji ya, kalau ga salah perusahaan kalian cukup bagus untuk investasi" ucap koyuki dengan menggaruk pipinya yang tidak gatal

"Buset kalo gitu ga usah basa basi,jadi kalo gw liat liat...hmmm personalitas lu itu, Introvert intuitive Thinking perceiving (intp), betul kan?!" Ucap ollie

"Iya, senpai kau cukup hebat"

Dan aku langsung berpamitan setelah memberitahu namaku kepadanya, dan akhirnya aku di acara pembukaan penerimaan siswa baru

Reader X Hololive IdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang