# 21

376 65 43
                                    






So i wrote this verse to tell him that i'm always by him side”

“So i wrote this verse to tell him that i'm always by him side”

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

“ YOU AND ME , APA ? ”

“ AMBYAR ”



— CHAPTER 21 , HIS VENGEANCE —

YA ALLAH.

Dasar orang gila.

Saya muak.





“Wah, apakah ini saat untuk menjadi Marquess kembali?”



Dengan semangat membara, [Name] mengeluarkan pena. Membantu pekerjaan Marquess Kehormatan yang sedang depresi berat tersebut.

Gak sih. Aslinya sama aja.

“.... Sir [Name], ini tidak perlu—”





“Tidak apa-apa, aku hanya berusaha menjadi berguna disini!”

Dan menarik nafas. “Masalahnya anda hanya nambah kerjaan.”

“....” sejak kapan anak ini jadi menyebalkan sekali?

“Situ kalo ngomong suka bener,” [Name] terpaksa meletakkan pena, dengan ngambek dia berjalan tanpa motivasi. Dan yang menghadap ke arahnya bertanya. “Hendak kemana?”



“Marquessmu.”




Tatapan Deon membuat [Name] mengulangi ucapannya.

“Aku hendak pergi keluar—” [Name] menepukkan telapak tangannya dengan senyuman. Dibawah tatapan tanpa ekspresi Deon. Tanpa jawaban.

“Sudah makan?”





“....”




“Makan, gamakan mati nanti.”

“Tidak apa.”

“Kau mati, aku bundir. Gapapa kita nanti reunian di akhirat , hehe.”

“....”


Pada akhirnya [Name] tidak bisa tidak seperti ini. Ia meraih sepiring makanan. Dengan Deon yang mengangkat tangannya, mencegah piring itu sampai ke tangannya.




“.... Deon.”

“Tidak lapar.”




“Kusuapin.”

“aku bukan bayi.”

“Yaudah!? Makan sendiri??? Kau tidak puasa ‘kan?”

“.... Suapin.”

“Wajib habis tapi.”

“Iya.”








Akhirnya menurut juga.

EVEN ANGELS KNOW.Where stories live. Discover now