Bab 11

46 10 1
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
*
*
*
*
" 𝘼𝙡𝙡𝙖𝙝 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙪𝙟𝙞 𝙢𝙖𝙨𝙖 𝙢𝙪𝙙𝙖 𝙢𝙪 , 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙞𝙧𝙞𝙢𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙨𝙚𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙪𝙖𝙩 𝙢𝙪 𝙟𝙖𝙩𝙪𝙝 𝙝𝙖𝙩𝙞 𝙥𝙖𝙙𝙖𝙣𝙮𝙖, 𝙨𝙚𝙤𝙡𝙖𝙝-𝙤𝙡𝙖𝙝 𝙞𝙖 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙬𝙖 𝙝𝙖𝙠𝙞𝙠𝙖𝙩𝙣𝙮𝙖 𝙘𝙞𝙣𝙩𝙖 , 𝙩𝙖𝙥𝙞 𝙣𝙮𝙖𝙩𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙢𝙖𝙠𝙨𝙞𝙖𝙩 𝙗𝙚𝙡𝙖𝙠𝙖 "

_𝙝𝙖𝙗𝙞𝙗 𝙪𝙢𝙖𝙧 𝙗𝙞𝙣 𝙝𝙖𝙛𝙞𝙙𝙯_

Kini Aqila pun ditaruh disebuah ruangan ia pun terikat dikursi dan seorang wanita pun masuk kedalam ruangan tersebut

"Aqila Humaira istri dari Abyaz Billal almair Al-Fatah  "ucap wanita tersebut dan berjalan menuju tempat Aqila

"K-kamu siapa jangan mendekat"ucap Aqila
Tetapi wanita yang berpakaian serba hitam itu pun terus berjalan menuju Aqila sambil memegang tongkat bisbol

Dan wanita itu pun mengangkat wajah aqila menggunakan telunjuk nya "saya sudah pernah bilang kmu akan mati di tangan ku karena kmu sudah berada merebut billal saya"

"Saya tidak merebut mas billal dari kamu"ucap Aqila

"Tidak merebut nya buktinya kamu menikah dengan billal"bentak wanita tersebut

"Kamu akan mati di tangan saya"lanjut wanita tersebut dan langsung menampar wajah aqila beberapa kali dan dari sudut bibir Aqila pun mengeluarkan darah

****

Kini mereka pun telah tiba ditempat penyekapan Aqila

"Kalian semua tunggu disini biar saya yang masuk"ucap Gus billal

"Kami ikut didalam ada beberapa penjaga suruhan Aira"ucap Gus alizam

"Baiklah"

Dan mereka semua pun masuk kedalam gedung tersebut dan melihat org suruhan Aira yang sekitar 10 org berjaga didepan ruangan penyekapan Aqila

"DIMANA ISTRI SAYA"teriak Gus billal
Dan mereka pun menghampiri org suruhan Aira dan terjadilah pertengkaran.....

Dan didalam ruangan Aira pun mendengar suara Gus billal yang berteriak

Aira pun tersenyum miring melihat Aqila yang sudah terbaru lemah tak berdaya

"Suami kmu udah tiba dia akan melihat kamu mati di tangan saya"ucap Aira yang mau menendang perut aqila namun Aqila pun langsung menghalangi nya dengan kakinya


"Knp didalam sini sudah ada anak kamu kan.dia kan mati juga bersama dengan kamu"ucap Aira dan langsung menyeret tubuh aqila

"Jangan sakiti anak saya"ucap Aqila

"Arghhhh"teriak Aqila

Dan Gus billal mendengar teriakkan aqila pun langsung berlari menuju sumber suara tersebut dan sampailah Gus billal dan tmn²di sumber suara tersebut

"Gus pintu nya di kunci dari dalam"ucap Iqbal

"Minggir biar saya yang dobrak pintu itu"ucap Gus billal dan ia pun langsung menendang pintu tersebut hingga terbuka

Pintu pun terbuka mereka melihat Aqila yang sudah terbaring lemah dengan wajah yang sudah babar belur

"M-mas"panggil Aqila

"AIRA BERHENTI"Teriak Gus billal dan Aira pun langsung berhenti yang ingin memukul perut aqila menggunakan tongkat bisbol

"Tahan dia"pintah Gus billal

"Jangan mendekat kalian mendekat aqila akan mati sekaligus dengan anak yang didalamnya"ucap Aira yang langsung menarik aqila

"Aira lepasin istri saya"

"Ngk dia akan mati ditangan saya"jawab Aira dan langsung berlari ke pintu belakang sambil membawa Aqila

"AIRA BERHENTI"teriak Gus billal dan mereka pun mengejar Aira

"Jangan mendekat kalian mendekat aqila akan mati"ucap Aira sambil menyodorkan pistol kepala Aqila dan berjalan mundur

"Aira lepasin istri saya dia ngk salah apa²"

"Ngk dia salah dia udah merebut kmu dari aku"

"JANGAN MUNDUR DI BELAKANG KALIAN ADA JURANG"teriak Gus alizam dan Aira pun melihat kearah belakang yah bener mereka sekarang ada di pinggir jurang

Dan mereka pun kini sedang mengendap endap kearah mereka dan tinggal lah beberapa langkah mereka dihadapan kedua gadis tersebut

"Jangan mendekat sebelum Aqila aku buang kejuruan"

Dan mereka semua pun langsung berhenti

"M-mass perut aku sakit"ucap Aqila yang sudah tak berdaya

"Lepasin istri saya"ucap Gus billal dan nekat mendekat dan saat itu pula Aira langsung mendorong tubuh aqila kejurang tetapi Gus billal masih bisa memegang tangan aqila

"AQILA"teriak Gus billal

"Jangan lepasin tangan mas"

Dan Aira pun langsung berlari namun naas nya masih bisa di tangkap oleh ravin dan Rafan

"M-mas Aqila udah ngk kuat"

"Ngkk kmu pasti bisa"ucap Gus billal dan keempat teman Gus billal pun menahan tubuh Gus billal agar ngk jatuh pas menarik tubuh Aqila namun naas nya tangan Aqila terlepas dan tubuh Aqila pun terjatuh kejuruan

"AQILA"teriak Gus billal

Dan Gus billal pun hampir lompat kedalam jurang namun langsung ditahan oleh para sahabat nya

"Gus guss jangan nekat"ucap mereka berenam bersamaan dan menahan tubuh Gus billal

"Saya harus nyusulin istri saya Al"ucap Gus billal

"Jangan Gus jurang nya sangat dalam sebaiknya kita menunggu kepolisian"ucap Gus alizam
Dan Gus billal pun melihat kearah Aira yang sudah ditangani oleh ravin dan Rafan

"Puas kmu hah puas"bentak Gus billal

Dan polisi pun tiba dan sebagian membawa Aira dan org²suruhan nya dan sebagaian turun kebawah jurang untuk mencari Aqila begitu pun dengan Gus billal dan tmn²nya
















Sampai sini dlu yahhh payyyyyy
Jangan lupa vote yahhh







Takdir[Revisi]Onde histórias criam vida. Descubra agora