tahap pengenalan

1 1 0
                                    

suatu hari di kelas 11 mipa 2 semua murid kelas 11 mipa 2 sedang sibuk memperbincangkan seseorang yang tak lain tak bukan adanya anak baru yang akan masuk dan akan menjadi anak kelas 11 mipa 2

di pojok kelas 11 mipa 2 ikan dan renja sedang berbincang tentang siapakah anak baru itu?

"lo tau ga si nanti bakal ada anak baru yang masuk ke kelas ini tau"  - ikam

" yang bener lu ah kok gua ketinggalan berita dah?" - renja

"yeuh makanya buka wa nyet monyet" - ikam

" heheh ya maap namanya juga orang sibuk kan ya jadi gaada waktu" - renja

"sibuk apaan lu sat sibuk molor kali lu yang ada" - ikam

tak lama kemudian bell sekolah berbunyi dengan keras dan tak lama guru yang akan mengajar pun tiba,tidak seperti biasanya dia membawa seseorang yang tak lain tak bukan ialah anak baru

"anak anak di sini ada anak baru yang akan menetap di kelas ini" - Bu Cynthia

"hai semua gua Narendra Danish panggil aja naren atau danish kalo  mau panggil sayang juga boleh wkwk,semoga kita bisa berteman baik ya,makasih" - narendra

"terimakasih naren, silahkan duduk di bangku yang kosong di sebelah sana ya" - Bu Cynthia

naren segera bergegas menuju bangku kosong yang Bu Cynthia masuk tapi tiba tiba ada 1 makhluk masuk ke kelas yang tak lain tak bukan ialah bara clausius, gausah heran kalo dia masuk selalu mepet atau bahkan telat ya karena memang dia anaknya bandel kalo di bilang orang lain masuk jam setengah 7 lah dia jam setengah 7 baru bangun belum lagi kalo harus ada acara sarapan lah inilah itulah

"bu maaf saya telat tadi macet banget Bu di jalan" - bara

"sudah berapa kali kamu telat bara,coba kamu hitung?" - Bu Cynthia

"ga ngitung Bu,mager soalnya lagian juga ini telat juga cuma 5 menit kan ya gapapa lah ya" - bara

"gapapa gapapa 5 menit itu sudah cukup lama bara,sudah cepat kamu duduk kita mulai pelajaran" - Bu Cynthia

bara sesegera mungkin cepat² duduk di bangku nya,saat dia duduk dia heran kok ada orang yang duduk di  bangku Deket meja nya sih padahal kemaren masih kosong

"hai? lo anak baru atau gimana?" bara membuka obrolan

"iya gua anak baru" jawab naren dengan singkat

"oh,nama Lo siapa? gua bara clausius panggil bara aja kalo bisa panggil sayang aja" kata bara dengan genit

"gua Narendra Danish panggil naren aja,iya sayang" naren menjawab gombalan genit seorang bara

deg jantung bara langsung dag Dig dug ser mukanya juga merah langsung kaya kebakar

di sisi Marka (teman bara) dia heran lah tumben banget si bara mukanya bisa merah begitu padahal dia ga pernah tuh kaya gitu,sebelumnya dia juga di kenal orangnya cool gitu kan gaada yang pernah buat dia salting baru naren doang yang bisa buat dia salting sampe segitunya

skip bell istirahat

"ka,lin yok lah kantin laper bat gua" kata bara dengan muka yang datar

*sesampainya di kantin

"mbak Yen nasgor 3 yang satu ayam nya banyakin, minumnya es teh yang 1 less sugar" kata bara

"siap,di tunggu ya" - mbak yen

"bar tadi gua liat pas lu di gombalin balik sama si naren muka lu jadi merah bat, lu salting?" marka mengalihkan pembicaraan

"lah emang keliatan bat ya ka?" bara menjawab

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 28 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

mengapa? kau lebih memilih ku [nomin]Where stories live. Discover now