Apa yang menjadi alasan

2 0 0
                                    

Kehampaan yang kita jalani dalam hidup kita, bisa menjadi sebuah ujian yang tak ada teorinya.

Ibaratnya ketika kita mendapatkan suatu ujian besar dalam hidup, pernah gak, kita berpikir apa yang membuat kita jadi berpikir, membuat kita jadi galau, padahal kita sedang baik-baik saja, semua lengkap, semua terjamin, tapi hampa rasanya.

Itulah ujian tanpa teori, kita ditemukan dengan suatu titik, tapi kita gak tau alurnya, kita gak tau langkah keluar dari masalah ini, yang ada dipikiran kita kenapa semuanya terjadi, apa yang salah, kenapa harus aku.

Kembali lagi, kita menyalahkan diri kita.
Hinga kita terpuruk, dan akhirnya pikiran-pikiran itu membangun skenarionya. Kita terbawa dalam cerita kita sendiri, khayalan palsu kita sendiri.
Sederhananya kita pasti pernah, ketika mau tidur kita berskenario dengan cerita apa, kita menjadi apa, bahkan kita membayangkan takdir kita bagaimana.

Itulah hasil dari ujian yang kita dapatkan, yaitu kebingungan, kekalutan. Lantas apa jalan keluar untuk menghadapinya? Bangun, tarik napas mu dalam-dalam, yakinkan bahwa tuhan memberikan ujian, tidak mungkin tanpa sebab, ada rahasia dibaliknya.

"Boleh jadi kalian membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagi kalian. Dan boleh jadi (pula) kalian menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagi kalian."

Semua yang terjadi dalam hidup ini, kesanggupan dan ketidaknyaman ada ditangan kita, kita memposisikan diri bagaimana, kita mengatur pola pikir bagaimana, semua ada di diri kita.

Yang harus kita tau adalah, kita dilahirkan untuk menjadi pribadi yang kuat, pribadi yang hebat, badai yang tingi takkan bisa merobohkan nilai pada diri kita, kita berharga, kita pantas untuk bahagia.

Bagaimana Aku Memahami KeadaanWhere stories live. Discover now