- Zayyan itu menarik.
Tak ada yang akan menolak pesonanya termasuk Sing sendiri. Ia terjebak dalam pesona si manis sejak pertama kali bertemu. Mulai dari kulit tan yang eksotis, rambut yang hitam yang acakan, mata bulat yang lucu dan cara bicara ya...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
- selamat membaca -
Zayyan itu menarik.
Tak ada yang akan menolak pesonanya termasuk Sing sendiri. Ia terjebak dalam pesona si manis sejak pertama kali bertemu. Mulai dari kulit tan yang eksotis, rambut yang hitam yang acakan, mata bulat yang lucu dan cara bicara yang menggemaskan seperti bayi. Dikombinasikan dengan suara lembut dan sikap yang selalu membuat Sing jatuh hati. Kesempurnaan yang mematikan menurut Sing.
Dengan rambut lepek dan celana renang, Zayyan seratus kali lebih mempesona karena percikan air kolam yang disebabkan Davin dan Leo. Melihat Zayyan yang terjebak diantara kedua manusia menyebalkan menurut sing. Apalagi saat Leo dengan wajah merajuk memeluk Zayyan sendirian dan menyeret tubuh mungil itu kepangkuan.
Sing iri dengan Leo, melihat maknae itu selalu dengan mudah menguasai Zayyan sendirian. Bahkan Davin pun ikut mengalah. Membiarkan Leo serakah sendirian. Hyunsik yang paling tua terkadang harus menjewer atau bahkan mengalah juga.
Zayyan dua tahun lebih tua darinya tapi wajah dan tingkahnya tidak menunjukkan itu. Hubungan keduanya tak seperti menjaga jarak karena usia. Sing merasa dirinya dan Zayyan bisa menjadi partner yang harmonis.
"Dasar partner in crime!" Hyunsik berseru kesal pada dirinya dan Leo yang berlari kabur setelah berhasil mendorong pria itu jatuh ke kolam. Menarik tangan Zayyan agar ikut kabur bersama.
Wajahnya berubah datar, melirik Zayyan yang tertawa dengan pinggang yang dipeluk Leo.
Sing tidak pernah menyukai gagasan sebagai partner in crime bersama Zayyan. Tidak suka bila dirinya harus berbagi Zayyan dengan Leo. Tidak suka bila Zayyan mau memanjakan Leo disaat ia juga ingin seperti itu.
Melihat Leo yang bermanja dengan tangan bergandengan menyeret Zayyan kemana pun di sekitar kolam. Lupakan kesenangan selepas kerja ini. Sing jenuh, ia menjadi lebih suka bekerja. Karena hanya dengan itu ia bisa menempeli Zayyan tanpa diganggu drama Leo yang manja.
Namun Sing tidak bisa mengalihkan pandangannya dari tawa Zayyan yang indah. Ia tahu para member juga memperhatikan dan merasakan hal yang sama.
Saat Leo mulai bergerak, bergantian menyeret Hyunsik. Sing akan mengambil kesempatan. Menarik Zayyan bersamanya. Melihat Zayyan yang bingung harus bersikap seperti apa tersenyum padanya.
"Mau bergabung dengan mereka?" Tanyanya menunjukkan kearah Wain dan Beomsoo yang bersiap dengan pistol air untuk menyerang Hyunsik, Lex, Gyumin dan Leo.
Zayyan menggeleng, mengusak rambut yang menutupi sebagian dahinya,"Tidak.. Aku akan disini saja.."
Apa pun, Sing mengangguk. Menarik tangan Zayyan ke sudut yang lebih adem. Melihat dari tempatnya dan Zayyan bagaimana para member saling menembak dengan pistol air. Sesekali menertawakan Davin dan Beomsoo yang menjadi korban tembakan.
