Chapter 2: Meet The Monster

325 46 10
                                    

©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©©

Pagi-pagi sekali,saat Ej sedang bersih-bersih di belakang rumah,Fuma tiba-tiba menghampirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi-pagi sekali,saat Ej sedang bersih-bersih di belakang rumah,Fuma tiba-tiba menghampirinya. Entah apa maksud dari Fuma sebenarnya,tapi Ej merasa dia harus tetap waspada. Melihat tatapan mata Ej yang seakan waspada padanya,Fuma hanya bisa menghembuskan nafas maklum. Ya mau bagaimana lagi. Salahkan Ibunya yang setiap hari membuat pemuda manis ini kesal.

"Ej, sebentar lagi aku harus berangkat. Aku ingin memberikan ini padamu,"kata Fuma sambil memberikan beberapa lembar uang.

'Uang lagi? Kenapa orang ini selalu saja memberikanku uang?'

"Sudah termasuk saja! Ibu tidak tahu. Selama aku pergi pergi makan yang enak,"kata Fuma lagi lalu beranjak pergi setelah meletakkan uang itu di batu taman.

"Sebenarnya maksud orang ini apa? Mau membuatku berhutang padanya atau bagaimana?"

Tak lama suara mobil terdengar. Ej mengantongi uang pemberian Fuma tadi dan lanjut bersih-bersih. Tiba-tiba suara ibu tirinya menggelegar memanggilnya.

"Ej! Cepat kemari!"

"Astaga! Apalagi? Pekerjaanku di sini bahkan belum ada separuh! Menyebalkan!"omel EJ tapi tetap berjalan masuk ke rumah untuk menemui ibu tirinya.

"Ada apa,Bu?" Tanya EJ saat sampai di depan Ibunya.

"Kau sudah selesai dengan pekerjaan mu yang di belakang itu?" Tanya nya.

Ej menggeleng. "Belum selesai."

"Selesaikan itu secepatnya. Setelah itu..aku memberikanmu waktu untuk jalan-jalan. Pokoknya jangan kembali sebelum petang! Terserah kau mau main kemana. Tenang saja,aku akan memberikanmu uang. Ini! Ambil dan gunakan!"

Jujur Ej agak kaget saat mendengar kata-kata Ibu tiri nya tadi. Namun, dia jadi sedikit curiga. Kenapa tiba-tiba sekali dia baik? Bahkan memberikannya uang?

'Ada apa ini? Kenapa dia tiba-tiba menyuruhku pergi main? Dia bahkan memberikanku uang begitu banyak. Pasti dia menyembunyikan sesuatu. Apa kutolak saja ya? Emm..tapi aku juga mau pergi keluar'

STILL MONSTER  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang