Tamparan realita
Kehilangan mendalam
Menghujani jiwa raga
Begitu banyak,
Hingga menjadi makanan sehari-hari.Tidak ada lagi harapan
Tidak ada lagi mimpi
Semua itu lenyap
Hilang tak bersisa.Siapa aku?
Kenapa aku bisa begini?
Apa tujuanku?
Oh, aku sudah tidak mengingatnya lagi.Tinggal menunggu waktu saja sampai,
Kewarasanku tergerus sepenuhnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/368589772-288-k723359.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Terpendam : Kumpulan Puisi
Poetry"Selamat datang, para penjelajah sajak dari jauh. Kalian telah berlayar panjang di antara lautan kata hingga kini, sang waktu mempertemukan kita. Selamat, karena sudah menemukan sajak-sajak yang terpendam.." "Puaskan membaca dan mendalami apa yang...