Setelah meninggalkan yn ke kamar, Yoongi benar-benar mengecek pasport dan kebutuhannya yang lain, mamastikan tidak ada yang tertinggal.
Sedangkan yn sedang kebingungan bagaimana caranya dia bisa menyusul suaminya agar suaminya ini tidak marah.
Semua tiket pesawat benar-benar habis, tidak mungkin dia menyusul seminggu setelah konser, yang ada yoongi sudah pulang duluan ke Seoul.
Hanya satu caranya, bicara pada yoongi bahwa ini bercanda dan menerima bahwa dirinya tidak bisa ikut serta di konser kali ini, ini ulahnya kenapa dia kesal sekarang?
"Aku harus bicara, walaupun pada akhirnya aku harus sendirian di rumah," bibirnya cemberut, hatinya sedikit takut. Takut yoongi tidak mau memaafkannya dan mendiamkannya.
"Masa iya LDR di situasi kaya gini? Mana enak kan ya? Aku memang harus minta maaf, Ya...harus!" yn sendiri.
Yn membulatkan tekadnya, bangun dari sofa, mengatur nafasnya dan mempersiapkan dirinya. Sikap yoongi yang dingin seperti ini terkadang membuat yn serba salah.
"Sayang, maaf ya aku bercanda tadi," gumamnya pelan sambil berjalan ke arah kamarnya.
"Sayang bisa telfon sejin oppa? Jangan batalin tiketnya, aku mau ikut ,ya?" Gumamnya lagi.
"Ah masa gitu si?huhuhu," langkahnya berhenti, yn sedikit frustasi dengan ucapan yang akan dia katakan pada yoongi.
Walaupun dia tidak ikut serta menemani yoongi karna tiket pesawat nya di batalkan, tapi setidaknya mereka LDR dengan situasi yang baik, bukan seperti ini.
Yn kini sudah berada di depan pintu kamarnya, dia memejamkan matanya sambil mengatur nafasnya agar bisa lebih rileks lagi.
Dengan pelan yn membuka pintu kamarnya, kepalanya lebih dulu menyembul di sela pintu untuk memastikan dimana keberadaan suaminya itu.
"Sayang?" Panggilnya pelan, yoongi tidak ada di sekitar tempat tidur. Tubuh yn pun akhirnya masuk semua, menutup pintu dengan pelan dan bersandar sebentar di pintu.
"Pasti di walk in closet, yuk yn bisa yuk..."
Yn melangkah pelan ke arah walk in closet nya. Benar saja suaminya ada di sana, dengan posisi membelakangi, terlihat jelas punggung lebar dan kekar milik yoongi.
Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.
Punggung yang semakin hari semakin kekar karna yoongi sekarang sudah rutin berolahraga membuat yn menelan liurnya, wajahnya sedikit muram, membayangkan bagaimana jika malam ini dirinya dan yoongi masih dalam situasi seperti ini? Sedangkan besok yoongi sudah harus pergi ke las Vegas dalam waktu seminggu.
Gengsi pasangan ini terkadang memang begitu tinggi, mereka tidak akan menghubungi satu sama lain akibat dari gengsinya, walaupun rasa rindu mereka sangat menyiksa.
Yn berjalan mendekat ke arah yoongi, yoongi tau jika istrinya itu ada di dekatnya, tapi itu tidak membuat yoongi memutar tubuhnya, yoongi diam di posisinya sambil sesekali mengecek isi tasnya.
