13

4.8K 861 37
                                    

Halo halo apakah kabar?

Typo tandai ya supaya bisa langsung diperbaiki.

###

Kayden membuka sebuah ruangan. Saat pintu terbuka akhirnya ada cahaya yang memasuki ruangan diikuti dengan bayangan Kayden yang mendekati sosok wanita yang penampilan sudah jauh dari kata rapih.

"Kayden! Sayangku!"

Kayden menatap dingin dibarengi dengan ekspresi jijik.

"Sangat disayangkan, Tuan Lyden harus kehilangan putri satu-satunya."

"Apakah kamu akan membawaku?" tanya Lyra dengan bersemangat. Dalam khayalannya, ia akan segera dijemput Kayden untuk menjadi istrinya.

"Apakah kamu sudah kehilangan kewarasanmu? Ah... Aku lupa jika kamu memang gila," ucap Kayden dengan datar.

Lyra putri satu-satunya Lyden Zackwey.

Lyra mengalami gangguan kejiwaan karena terlalu terobsesi dengan Kayden. Dan puncak dari obsesi Lyra menjadi depresi berat untuknya saat Kayden memutuskan untuk menikah dengan Alana.

Setelah pernikahan itu, Lyra semakin menggila dan ingin memiliki Kayden. Tapi Alana juga bukan wanita lemah.

Alana tidak takut dalam menghadapi Lyra. Sedari kecil ia sudah berikan pelajaran bela diri. Jadi, untuk menghadapi seorang Lyra yang gila bukanlah apa-apa untuknya.

Kayden sudah sering memperingatkan Lyra untuk tidak lagi mengganggunya, terutama istrinya—Alana. Tapi bukannya berhenti, Lyra justru semakin gencar.

Lalu tiba saatnya, di mana perbuatan Lyra tidak bisa lagi ditoleransi oleh Kayden, yaitu, ketika Lyra ingin mencelakai Alana yang saat itu tengah mengandung Kendrick.

Perbuatan Lyra membuat Kayden marah besar. Pada saat itu, Lyden memohon pada Kayden demi pertemanan antara dirinya dengan mendiang ayah Kayden, Lyden meminta pada Kayden untuk kali ini saja melepaskan Lyra dengan janji akan membuat Lyra menjauh dan tidak akan muncul lagi di hadapan keluarga Ackerley.

Lyra yang sudah kehilangan kewarasannya disembunyikan dengan baik oleh keluarganya. Keluarga Zackwey bukanlah keluarga biasa. Bagaimanapun, penyakit Lyra bisa dikatakan merupakan sebuah aib. Apalagi Lyra juga merupakan putri satu-satunya yang dimiliki Lyden. Jadi sebagai kepala Zackwey, ia menutup rapat perbuatan Lyra.

Tapi siapa sangka ternyata obsesi Lyra pada Kayden tidak pernah padam setelah bertahun-tahun lamanya tidak lagi berjumpa.

Lyra memanfaatkan kelengahan keluarganya yang berpikir jika dirinya sudah sembuh dan sudah bisa bersikap normal. Jadi, pengawasan Lyra tidak lagi seketat sebelumnya.

Ternyata semua itu merupakan rencana yang telah disusun Lyra dari jauh hari. Dan setelah menunggu dengan sabar, kesempatan yang telah ditunggunya akhirnya datang. Jadi, ia langsung bergegas pergi untuk segera menemukan Kayden.

Tempat yang pertama dituju Lyra adalah perusahaan Kayden, karena sepertinya ia mendapatkan firasat jika Kayden ada di sana. Tapi bukannya bertemu dengan Kayden, Lyra justru bertemu dengan Kinza, lalu ia melampiaskan kebenciannya pada mendiang Alana kepada Kinza, yang notabenenya anak Alana yang memang paling mirip dengannya.

Perbuatan Lyra kali ini tidak bisa lagi ditoleransi oleh Kayden. Ia tidak peduli lagi dengan pertemanan dengan sang ayah dengan kepala keluarga Zackwey.

Lyra telah menyentuh garis bawahnya dengan keras. Jadi, tidak ada kata maaf lagi. Sekalipun tuan Zackwey mendatanginya secara langsung, Kayden tidak akan melepaskan Lyra.

Kembali ke situasi Lyra saat ini yang masih menatap obsesi pada Kayden.

"Lepaskan," ucap Kayden dengan dingin.

NPCOnde histórias criam vida. Descubra agora