perjodohan?! -[boel bofu x reader]-

chapter 14: nobar with gentar tapi.....

Sore tenang nan cerah, y/n baru selesai mandi, tiba tiba ada notifikasi chat dari seseorang

Ting! (Notip hape)

"Eh, siapa yang ngechat ya?" Tanya y/n dalam hati

"Walah, si gentar toh,

Temen animek calon suami Hoshino Ruby
Online

Woi yakul
15.02

Apaan sih yakul yakul
15.02

Iya, iya, sabar napa
15.02

Emang apaan, tiba tiba ngechat, emang aku ada utang ama kamu?
15.03

Ya nggak lah, gw cuma mau
ngajakin lu nonton
15.03

Nonton apaan?
15.03

Gw denger lu suka sama
animenya bang Koyoharu
gotouge kan? Nah gw mau
ngajakin Lo nonton nih,
yang arc infinity castlenya,
gw ada tiket buat lu juga,
lu cosplay karakter fav lu sono
15.03

Oh ok, wait aku nggak salah baca kan?, lu punya tiketnya?
15.03

Nggak, ya iyalah, gw mau ajak lu
nonton, gw serius, ngapain gw
Ngechat kalo nggak ada tolol
15.04

BENERAN?!, TUNGGUIN AKU,
WAIT FOR MENIT
15.04

Ok, gw ke rumah lu ya
15.04

Ok ok, emang lu cosplay sape?
15.04

Siapa lagi kalo bukan karakter
Fav gw, Giyuu dong
15.05

Kamu tuh cocoknya jadi Zenitsu, aslinya kuat banget sayang penakut, kayak kamu kuat, sayang takut balon
15.05

Bacot lu, udah, gw tunggu di depan rumah lu
15.05

Siap komandan
15.05

••••••••

"Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaarggh, bentar lagi liat mui jadi kiko"

Y/n bersiap siap untuk pergi dengan gentar, setelah turun di bawah, sang bunda melihatnya nampak terburu buru

"Y/n, mau kemana?, rapi banget anak bunda"

"Mau nonton di bioskop bund"

"Loh, sama siapa perginya?"

"Sama gentar bund, mau nonton infinity castle"

"Owh, iya bunda ijinin, kamu jangan pulang lambat ya, jangan kemalaman"

"Iya Bun, y/n jalan dulu assalamualaikum"

"Wa'alaikum salam"

Sekarang y/n menunggu di depan rumah, tak lama gentar datang dan mereka pun pergi ke bioskop, naik apa?, naik kaki lah, nggak, canda kok, mereka naik mobilnya gentar, tapi di supirin pak Jono

Sesampainya di bioskop....

"Filmnya di mulai sejam lagi, mau makan dulu nggak?"

"Boleh boleh, aku juga udah laper"

"Ayo makan di kedai ramen di sebrang jalan itu tuh, kayaknya enak"

"Oke ayo, mau makan mie juga soalnya"

Mereka pergi ke kedai ramen tersebut dan mulai memesan

Skip selesai makan...

"Haaaaaah,kenyang kenyang, enak juga ramen disana"

"Iya dong Gentar gitu"

"Ayo nyebrang bentar lagi filmnya mulai"

Y/n berlari kecil sambil sesekali menoleh ke arah gentar di belakangnya

Gentar melihat y/n senang seketika tersenyum, lalu dia melihat mobil yang bermerk Bentley hitam itu awalnya lambat malah mempercepat kecepatannya menyadari ada yang janggal gentar langsung berlari

"Y/N!!, AWAAAAAAS!"

BUGHH!!

"ADA YANG KECELAKAAN!!"

"TOLONG ADA KORBAN KECELAKAAN!!"

"PANGGIL AMBULANCE CEPAT!"

"dek, adek, sadar dek"

"Gen-gen tar..."

"Y-y/n...."

Mobil Bentley yang menabrak Gentar dan y/n segera kabur, sementara Gentar masih di posisinya yang memeluk y/n, namun tidak menutup kemungkinan kalau y/n juga terluka parah seperti gentar, Polisi dan ambulance datang

"Ayo angkut mereka"

"Korban berjumlah dua orang pak, seorang perempuan dan laki laki yang seumuran, sepertinya mereka masih SMA"

"Begitu, cepat periksa lokasi kecelakaan dan kabari jika korban sudah sadar

"Baik pak"

"Pak, setelah di interogasi, korban bernama Gentar almero Ammar anak kelima dari pasangan pak Ammar dan Bu ayrina, sedangkan yang perempuan bernama y/n athalya, anak tunggal dari  pasangan pak Rayyan azyan dan ibu Alfira Sayyidah"

"Tunggu, anak pak Ammar dan anak pak Rayyan?!, tangani mereka dengan baik, pastikan mereka akan selamat"

"Baik pak, kami akan memberikan kabar kalau mereka sudah siuman"

"Baik laksanakan tugasmu"

"Siap pak"

Keluarga gentar dan keluarga y/n telah di kabarkan atas kecelakaan yang menimpa mereka

Sementara itu di tempat lain....

Mobil Bentley berwarna hitam berhenti di Pinggir jalan yang sepi, tiba tiba ada yang menelepon sang supir

"Halo, apa kau sudah menjalankan tugas dari saya?"

"Sudah pak, saya akan pastikan bahwa mereka berdua tewas di kecelakaan ini, sama seperti delapan tahun lalu"

"Saya memang bisa mengandalkan mu, jika saya sudah mendapat kabar jika mereka sudah mati, saya akan memberikan apa yang kamu mau"

"Baik pak, saya akan kembali sekarang, agar tidak ada yang curiga"

Setelah itu telepon di tutup

"Ammar, Amato, Rayyan!, akan ku pastikan kalian akan mendapatkan balasan!, tunggulah nanti"

•••••

Nah nah naaah, konfliknya baru dimulai, siapa yang menyuruh orang tersebut untuk menabrak anak anak orang yang paling penting di Malaysia?, apa sih motifnya, penasaran

*Yah, tiketnya jadi mubazir deh, sayang banget

😢😢😢😢😢

Oke sampai jumpa di chapter selanjutnya ya, bye bye sayang sayangkuuuu