Three

2.5K 112 6
                                    

3 hari setelah pemakam ayah. Ibu sudah mau pergi lagi. Aku sudah biasa ditinggal sendirian.

Namun, kali ini rasanya lebih menyakitkan. Tidakkah kalian juga akan sedih saat orang yang penting bagi kalian telah tiada kalian malah melihat kekasih yang amat dicintai orang tersebut pergi begitu saja tanpa rasa penyesalan atas perbuatannya yang menyakitkan hati?

"Kenapa hanya 3 hari? Sesibuk apa ibu disana? Sekarang ayah sudah tiada, bu. Kenapa kau alergi dengan rumah? Apa kau juga membenciku, bu?" kataku dengan marah.

"..."

"Kalau ibu tak cinta ayah, kenapa dulu kalian menikah? Kenapa aku harus lahir? Kenapa, bu? Kenapa?" teriakku.

"..."

"Kenapa, bu? Kenapa kau siksa Roy seperti ini?" kataku dengan air mata yang menetes tak terbendung. Pertanyaan yang aku pendam selama ini akhirnya ku tanyakan.

"..."

Ibu hanya diam. Hatiku semakin hancur karena kebisuan ibuku. Aku tak bisa menahan kesedihanku lagi.

Ayahku telah meninggalkanku bahkan ibuku pun mencampakkanku. 'Ya tuhanku... sekacau inikah keluargaku? Kenapa aku terlahir dalam keluarga seperti ini? Kenapa tuhan? Kenapa harus aku?' ini lah curahan hati yang selalu aku selipkan didalam doa-doaku.

Broken HomeDonde viven las historias. Descúbrelo ahora