5

48.1K 912 11
                                    

" Niken boleh kah aku meminta sesuatu darimu?? "

" A-apa tuaan ??? "

Aku mendekatkan wajahku pada niken, laluu.........

************

"............bisakah kau tidak berbicara terlalu formal padaku, kau bisa mengganti 'saya' dengan aku misalnya" usulku.

Niken hanya menganggukan kepalanya beberapa kali sambil terus menatap wajahku yang hanya berjarak 10 senti darinya .

Ketika kujauhkan wajahku kulihat pipinya memerah " good girl "ucapku sambil mengacak rambutnya "kau tau?? aku lebih suka cara bicaramu, saat kita pertama kali bertemu, kau terlihat seperti dirimu sendiri,tanpa ada pembatas yang membuatmu menjadi orang lain" aku mulai menyesap coklat panas yang berada dalam genggamanku

" maaf tuan saya bukan menjadi orang lain, saya hanya menempatkan diri saya pada posisinya, yang hanya sebagai pengasuh, saya hanya tak ingin dikira bersikap kurang ajar "

" ini permintaanku, mulai sekarang kamu jangan memakai bahasa formal bila berbicara padaku, dan jangan memanggilku dengan sebutan tuan lagi "

************

Author POV

"Pagi niel " sapa niken yang melihat niel duduk sambil mengucek matanya diatas tempat tidur

" pagi kak, aku kok disini " ucapnya sambil memandangi kamar niken

" loh niel semalem kan bobok sama kakak, lupa ya kalau tadi malem niel mimpi buruk?????? "

"Masak sih kak??? Niel tak ingat" ucapnya polos

Niken hanya tersenyum dan menggelengkan kepala mendengar penuturan niel.

" yaudah yuk mandi dulu " ajak niken

"10 menit lagi ya kak, niel ingin menikmati weekend dengan bermalas-malasan" oh yaampun sebenarnya sedang berbicara dengan anak umur 5 tahun atau 15 tahun , pikir niken setelah mendengar jawaban dari niel

"Ayolah niel, kakak aja udah mandi, bukankah hari ini kita mau pergi ke------- " niken sengaja menggantungkan ucapannya,ujung jarinya dia ketuk-ketukkan di dagunya seolah-olah sedang berfikir.

" Pantai !!!" teriak niel girang

" Tuh tau.... makanya sekarang niel mandi terus siap-siap jam 9 kita berangkat "

***

Niken POV

Aku terbengong-bengong saat melihat mas vicky yang dengan santainya duduk manis di kursi kemudi ,Sepertinya dia sadar dengan keterkejutanku "Aku ikut, kamu nggak keberatan kan ??? "

"Eh-Oh enggak kok mas " ucapku cepat sambil menutupi rasa gugupku

"Aku hanya ingin menemani keponakanku hari ini, sudah lama kami tak menghabiskan waktu bersama" aku hanya menganggukan kepala mendengar ucapannya

Sebelumnya kami menjemput via di rumahnya, "Via jangan nakal ya, nurut sama kak niken dan om vicky, dan jangan pergi jauh-jauh dari mereka" nasehat mama via yang dijawab anggukan oleh gadis cantik itu.

"Vicky, Niken tolong titip via ya" kata mama via sebelum kami masuk kembali kedalam mobil

"Kakak duduk didepan aja ama om vicky, niel mau dibelakang berdua ama via" ucap niel sambil mendorongku duduk di samping mas vicky yang memegang kemudi .

"Sudahlah niken, ikuti saja maunya niel, lagi pula aku tidak keberatan" ucapnya sebelum mengeluarkan senyum tipis. Aduuuuh tipis gitu aja bisa bikin klepek-klepek apalagi kalo senyum lebar, bisa bikin orang pingsan kali yak.

SEXY NANNYOù les histoires vivent. Découvrez maintenant