MAFIA CANTIK (ON EDITING)

chapter 18

Tiger yang melihat Lily tersungkur ingin membantunya.

“jangaaan!” cegah Redrose.

“kita jangan ikut terlibat, biar Lily yang menyelesaikannya. Jika memang dia sudah tidak sanggup baru kita turun tangan. Saat ini belum.”

“tapi.”

“diam dan lihatlah, dia akan mengeluarkan bakat alaminya.” ucapan Redrose membuat ketiganya bingung.

(on)

“kamu jangan pernah membantunya bertarung, jika kamu tidak ingin menjadi korban. Tapi jika dia lepas kontrol kalian harus segera menjauh karna dia belum bisa dikendalikan.” ucap Ketua Agung

“kenapa tidak bisa?” tanya redrose.

“karna dia jarang sekali mengeluarkan kemampuannya itu, hampir tidak pernah. Maka dari itu aku dan ibunya tidak bisa mengendalikannya.”

“lalu bagaimana jika dia menyerang kami.” kata Redrose sedikit khawatir.

“kamu tenang saja, selama kamu memakai black ring . dia takkan menyakitimu."

“lalu bagaimana menghentikannya. Aku tidak ingin mati konyol melawannya jika dia memang lebih hebat dari Bunda.” tanyanya lagi.

“aku sudah menanamkan dua kata dalam pikirannya. Mungkin berhasil karna dulu pernah sekali berhasil ketika waktu kakaknya merusak boneka miliknya. Sempat saat itu aura membunuhnya keluar dan kata-kata itu berhasil menurunkan emosinya dan aku akan memberitahukannya padamu.” Jelas Ketua Agung sambil meminum airnya. Redrose diam menunggu Ketua Agung melanjutkan kata-katanya.

“the Little Angel” kata Ketua Agung tiba-tiba.

“bidadari kecil?” tanya Redrose memastikan.

“ya , bidadari kecil. Dari dulu kami menyebutnya bidadari kecil. Yang dia kira adalah nama panggilan sayang untuknya padahal kata-kata itu hanyalah sebuah simbol untuk meredam auranya. Kata-kata itu seperti segel. Hanya panggilan itulah yang bisa meredam auranya. Karna ketika aura itu keluar maka kemampuannya juga akan keluar. Begitupula jika auranya teredam maka kekuatannyapun akan menurun.” Redrose hanya mengangguk.

“ini hanya kuberikan kepadamu. Mulai sekarang kamulah yang aku tugasi mengawasi Lily. Dan setiap tugasnya nanti kamu yang akan mendampinginya. Jangan sampai dia lepas kendali.” lanjut ketua Besar

“baiklah kakek, saya paham. Saya permisi dulu” ucap Redrose.

‘lily seperti apa kemampuanmu? Aku jadi penasaran’ batin redrose.

(OFF)

Namun mereka langsung mengerti akan apa yang dimaksud saat melihat Lily bangkit. Dan merasakan aura yang lebih mengerikan dari aura sebelumnya yang ia keluarkan.

‘inikah auramu sesungguhnya Lily, pantas kakek tidak bisa mengendalikanmu, kalau saja aku lawanmu aku pasti akan lari ketakutan. Benar-benar aura yang menakutkan. Pantas jika kamu menjadi penerus dari Ketua Agung’ batin Redrose

(kalo kalian masih bingung ama aura yang saya maksud , kalian bayangin aja pas naruto ngeluarin cakra kyubi. Yah mirip seperti itulah yang ada dalam pikiran saya, tapi bedanya kaya ada aura hitam disekeliling tubuh mini. kalo orang yang biasa baca komik atau nonton film anime. Liat aja kalo salah satu dari tokohnya marah pasti dibelakangnya digambar kaya kabut2 keluar dari dalam tubuh mereka biasanya warna item. Kalo gak waktu sakura  (naruto) marah pasti dibuat efek2 kayak gitu..  hahaha author somplak)

“kenapa aura gadis itu lebih menakutkan daripada tadi.” ucap rosemarry terbata-bata. Keringat dingin sudah membasahi seluruh tubuhnya.
Kekuatannya seakan hilang seketika, dia merasakan lemas. Dia berangsur mundur.