'kisseu '3'
.
.
Sudah 3 hari ini , yoongi kembali ke tabiat awalnya . Terhitung sejak kejadian ribut-ributnya dengan jisoo , yoongi kembali sering bolos pelajaran .
Tapi kali ini yoongi tidak bolos sendiri . Ia ditemani salah satu temannya . Jimin .
Masih di tempat favoritnya ,Rooftop Sekolah . Yoongi dan jimin melakukan aktivitasnya masing masing . Yoongi tidur dan jimin menari
"Yah yah lihat gerakan ini .." ujar jimin sambil terus menari
"Hmmm" gumam yoongi . Jimin yang
melihat respon temannya itu akhirnya berhenti menari dan menghampiri yoongi yang sedang tiduran
"Kau ini , sudah kutemani , malah mengabaikanku" ujar jimin
"Aku tidak memintanya . Kau bisa pergi kalau kau mau" ujar yoongi . Jimin tertawa
"Aish , aku ingin sekali memukulmu" ujar jimin bercanda
"Nado" ujar yoongi serius . Jimin menghela nafasnya
"Kau tahu , menghindar itu bukan solusi" ucap jimin
"Dia begitu , karena kau memberinya kesempatan" ujar jimin kemudian .
"Siapa?" Tanya yoongi
"Naeun . 3 tahun ini kau tidak pernah memberinya kepastian . Kau selalu saja membiarkannya berada didekatmu . Seakan kau tak menolak" ujar jimin
"Dia tidak menggangguku" ujar yoongi
"Jadi kau menyukainya ?" Tanya jimin
"Tidak" jawab yoongi
"kalau begitu bilang kalau kau tidak menyukainya . Jangan membuat harapan palsu" tutur jimin sambil memukul kaki yoongi
Yoongi terdiam .
Haruskan ia melakukannya ? Apa itu perlu ? Bukankah semua sikapnya pada naeun sudah menggambarkan semuanya , kalau dia hanya menganggap naeun sebagai orang yang dikenalnya ?
"Tidak usah banyak pikir . Kemarikan handphone mu" ujar jimin .
Yoongi diam . Jimin ksal yoongi tak kunjung memberinya . Akhirnya jimin sendiri yang mencari cari handphone di seluruh kantong yoongi .
Setelah dapat ia mengetikan beberapa kalimat di handphone yoongi dan menekan tombol send
"Apa yang kau lakukan ?" Yoongi bangkit dan mengambil handphonenya
"Membantumu . Temui naeun jam 8 malam di taman kota . Jelaskan semuanya" ujar jimin sambil tersenyum
"Tidak perlu" ujar yoongi
"Jadi kau mau membiarkan naeun menempel padamu dan membuat jisoo semakin jauh darimu?"
Yoongi terdiam
"Kalau begitu lakukan !"
-------
"JISOO-YA!!!!"
Naeun berlari menghampiri jisoo yang baru saja menutup lokernya . Jisoo terheran melihat naeun yang berlari dengan semangat kearahnya
"Jisoo ya ! Uhhhh" naeun yang tidak bisa mengontrol perasaanya memeluk jisoo erat
"Wae .. ada apa ? Kenapa kau senang sekali?" Tanya jisoo .
Naeun melepaskan pelukannya dan tersenyum menatap jisoo
"Kau tidak akan percaya ini !!" Naeun tersenyum senang
"Hei ..kenapa ?" Melihat itu jisoo ikut tersenyum
YOU ARE READING
protect you
Fanfictionawalnya min yoongi hanya merasa iba dan prihatin dengan kondisi gadis itu . tapi lama-lama ia malah terjebak pada sebuah kondisi dimana ia sulit membedakan mana rasa iba dan dimana rasa suka . niat awalnya untuk melindungi gadis itu kini beralih unt...
