Suasana pagi ini terasa begitu nyaman karena turunyya hujan.semua murid-murid di dalam kelas tenang sambil mengikuti tadarus al-qur'an dan yang tambah membuat suasana pagi ini tambah nyaman adalah dia.
Hari ini dia petugas pembaca al-qur'an nya.
Siapalagi kalau bukan fano.suara merdunya saat membaca al-qur'an membuat semua orang ingin ikut membacanya.
Selesai tadarus ada pengumuman dari kepala sekolah bahwa semua siswa disuruh untuk membuat 'kriteria siswa cerdas dan berakhlak'.
Dan ini wajib diikuti seluruh siswa tanpa terkecuali.
Dan penulis kriteria siswa cerdas dan berakhlak yang terbaik akan jadi pemenang dan mendapatkan hadiah.
Selesai kepala sekolah membacakan pengumuman,semua siswa ribut dengan semua tulisannya masing-masing.
"Kalian bertiga kok gak nulis sih"tanya keyla pada gue,rendy,dan zidan
"Gue males key entar kalau gue ikut gue yang menang lagi"ucap rendy diakhiri dengan seringaiannya
"Kalo bang zidan yang paling guanteng ini kok gak mau nulis sih?"tanya keyla diakhiri dengan gaya orang mau muntah
"Males mikir gue,males ngerjainnya juga dek keyla....."ucap zidan malas
"Kalau lu lun kok gak mau nulis sih kan wajib tau"ucap keyla dengan nada sedikit mengancam
"Males ah key.gue juga gak bakalan menang kan"jawab gue santai
Tiba-tiba datang sesosok wanita paruh baya datang ke dalam kelas dan mengenakan seragam guru.
"Waktu kalian untuk menulis tinggal 10 menit lagi ya dan jangan sampai ada yang tidak menulis"
Ucap bu erna seolah tau apa yang akan dilakukan para murid.
Bingung gue kenapa ini guru sering banget masuk kelas ini.
Hemm diakan walkas gue ya.
"Ibu harap dari kelas ini ada yang menang"lanjutnya
Gue,rendy,dan zidan yang tadinya gak ngapa-ngapain langsung buru-buru nulis ketika bu erna mengitari kelas dan mengecek pekerjaan para murid.
Setelah 10 menit berlalu semua murid diminta untuk mengumpulkan tugas yang tadi.
Dan itu juga diabsen jadi yang gak ngerjain kena ceramahan pedes dari bu erna deh.
Untungnya gue udah ngerjain.
"Ibu mau menaruh kertas ini dulu ke ruang guru dan kalian boleh istirahat nanti setelah bel istirahat berbunyi dan setelah istirahat kalian bebas karna guru-guru akan mengadakan rapat. jadi kalian boleh main futsal,basket,volly tenis meja dan olahraga lainnya.kalian juga boleh ke perpustakaan dan lainnya asalkan jangan pulang.kalian boleh pulang jika bel pulang sudah berbunyi" perintah bu erna dengan panjang lebar
Semua murid pun mengangguk tanda mengerti.
Setelah bu erna pergi keadaan kelas ricuh dan kedengarannya kelas lain juga begitu.
Gue ngeliat beberapa anak cewek yang bergerumbul seolah membentuk bundaran lagi pada ngerumpi dan
Gue ngeliat beberapa anak laki yang bergerumbul di pojokan kayak ngeliatin satu handphone yang dipegangin sama salah satu dari mereka.
ya taulah laki-laki kalau udah kayak gitu lagi ngapain.
Tapi gak dengan dua curut di depan gue ini mereka gak ikutan bergerumbul disana seolah gak tertarik.
"Kok kalian gak ikutan kesana?"tanya keyla sambil menunjuk gerumbulan anak laki-laki di pojokan kelas
"Kita mah gak doyan ikutan kayak gitu ya gak dan"sahut rendy yang mendapat anggukan pasti dari zidan
"Kita ngapain ya enak nya?"tanya gue yang bosen banget dengan suasana kelas kayak gini
Dan seketika zidan dan rendy menjentikkan jarinya berbarengan.seolah menemukan suatu ide brilian
Dan seketika itu juga terdengar lagu dangdut yang berasal dari hp zidan.
