+
March 26th 2015
blue : kerumah gue dong
blue : gue mo cerita
vanilla : males ah
blue : ada pizza sm lasagna nih
vanilla : otw
blue : ye tai giliran ada makanan aja
tok tok!
"anjir udah sampe lagi–iyaa bentar!" teriak blue dari kamarnya. Ia pun langsung berlari menuju pintu rumahnya dan membukakan pintu untuk vanilla.
"mana pizza sama lasagna?" tanya vanilla dengan wajah polosnya.
"tamu kurang ajar lo anjir, buru masuk tar dikira pengemis" ujar blue datar dan disambut dengan pukulan kepala belakang dari vanilla.
---
"jadi gitu.."
"iya anjir seneng banget tau ga!" jerit blue dengan wajah bahagia.
"sukur deh," ujar vanilla dengan senyum yang dipaksakan. Ia merasa bersalah pada blue,sangat bersalah.
"gue ketoilet dulu ya"
ucapan vanilla pun dijawab dengan anggukan dari blue. ia pun langsung berlari menuju toilet di kamar blue.
"vanilla kenapa si—eh hp vanilla jatoh. liat ah" ujar blue sambil mengambil hp vanilla.
"luke..luke..luke.. ah, ada!"
blue pun membuka pesan luke untuk vanilla dan,
"anjir anjir anjir" perkataan blue disambut dengan keluarnya vanilla dari toilet.
"b–blue?"
"lo..lo kenapa ga ngomong sama gue, van?" ucap blue diikuti dengan isakkannya.
"maksud lo apa? gue gangerti" tanya vanilla kebingungan.
"luke suka sama lo, kan?"
{v : mampus gue harus gimana sama blue}
{b : 2 kata. gue kecewa.}
+
213 words
