Marriage with CEO

Bagian 11

Bagian 1-10 berada di akun @ ivanaaa02

Nadine sangat mencintai dika, dia tidak rela jika dika bersama orang lain. Nadine akan melakukan segala cara untuk mendapatkan dika, termasuk menyingkirkan rara.

"Saya ingin kamu menculik perempuan ini" ucap nadine kepada beberapa preman

"Baik bos" ucap ketua preman tersebut, lalu mereka pergi setelah mendapat uang dari nadine. Nadine hanya tersenyum miring.

Sebentar lagi aku akan mendapatkan dika, dan untuk rara. Good bye.

~~~~~~dikantor~~~~~~

"Ra, nanti kamu pulang bareng aku ya" ucap dika saat sedang makan siang bareng di sebuah restaurant dekat kantornya.

"Kamu lupa ya kak, aku kan bawa mobil sendiri" jawab rara sambil tertawa kecil

"Aku tau ra, biar mobil kamu dibawa sama supir aku aja. Feeling aku enggak enak nih ra" ujar dika sambil mengelus rambut panjang rara.

"Enggak ah, aku habis pulang. Mau ketemuan sama kakak aku dulu. Aku kangen sama dia" jelas rara dengan tersenyum

"Yaudah, aku anterin kamu deh. Aku ikutin kamu dari belakang ya. Aku bener bener khawatir sama kamu" ucap dika dengan khawatir

"Aku sendiri aja, kamu kan habis pulang masih ada acara sama keluarga kamu" ucap rara dengan menenangkan dika.

"Yaudah deh, tapi kamu janji ya. Kalo ada apa apa langsung hubungi aku" ucap dika lembut

"Oke kak, yuk balik kekantor. Sebentar lagi sudah selesai jam istirahat"

"Ayuk sayang" dika menggandeng tangan rara dan berjalan keluar restaurant setelah membayar pesanan mereka berdua.

~~~~saat pulang kantor"

"Kak, aku pulang dulu ya. Kakak hati hati bawa mobilnya" pamit rara

"Kamu aku anter aja ya ra" mohon dika dengan puppy eyes nya

"Enggak usah kak, aku enggak mau ngerepotin kakak. Lagian kakak kan ada pertemuan keluarga besar. Masa kakak datang telat" jelas rara dengan sabar

"Enggak masalah sayang, pasti keluarga aku ngerti kalo aku dateng telat nganterin kamu dulu" bujuk dika

"Enggak, aku pulang sendiri" rara memasang tampang bete nya.

"Yaudah deh, kamu hati hati ya sayang" dika akhirnya mengalah

"Oke kak, bye" rara berjalan menjauh

"Bye sayang" ucap dika. Entah mengapa dia merasa khawatir rara pulang sendiri

'Huft jalanan macet banget, aku lewat jalan lain aja deh' ucap rara dalam hati. Akhirnya rara melewati jalan lain yang sepi. Tiba-tiba ada sebuah mobil jeep berhenti di depan mobil rara. Dan menyuruh rara keluar. Rara segera keluar mobil untuk menyelesaikan masalahnya. Tiba tiba ada sebuah sapu tangan membekap rara. Lalu rara pingsan

"Ayo kita bawa dia ke mobil, pasti bos senang" ucap salah satu preman. Akhirnya mereka membawa rara kemobil dan menuju suatu tempat di dalam hutan yang jauh dari jakarta.