BECAUSE OF YOU [SeungcheolXJeonghan]

PART 19 / Because Of You

Title : BECAUSE OF YOU
Cast : Choi Seungcheol, Yoon Jeonghan, Jang Doyoon, etc.
Genre : BoyxBoy, Angst, Hurt
Rate : PG-17
Lenght : Chaptered
Author : Seunghoney17

Disclaimer : Cerita ini pure milik author, dari hasil imajinasi author. Tokoh selain OC pure milik mereka masing-masing. Jika ada kesamaan adegan atau bahasa itu tanpa disengaja. Warning! Typos everywhere, please anticipate. Enjoy the story and please give ur review :)

Preview

Seungcheol menghentikan aktivitasnya. Melihat Jeonghan yang kelihatannya memang sudah sangat lelah. Seungcheol merasa dirinya jahat sekali memaksa Jeonghan menuruti kemauannya. Seungcheol menurunkan kaki Jeonghan dan membiarkan Jeonghan mengambil nafas.

"Maafkan aku sayang. Kau mandilah. Aku akan mengambilkanmu pakaian." Seungcheol mengusap lembut pipi Jeonghan.

"Cheol..." Jeonghan menarik tangan Seungcheol.

"Hmm?"

"Terima kasih morning sex nya, aku menyukainya." Jeonghan mengecup lembut bibir Seungcheol.

Seungcheol hanya tersenyum dan mengusap pipi Jeonghan. Kemudian keluar kamar mandi dan membiarkan Jeonghan membersihkan tubuhnya. Sepertinya Seungcheol akan mandi di kamar mandi luar.

Selesai membersihkan diri, Jeonghan langsung bergegas menyiapkan sarapan yang sebenarnya sudah sangat terlambat jika disebut sebagai sarapan pagi.

"Sayang, aku akan keluar sebentar."

Panggilan sayang itu terdengar sangat manis di telinga Jeonghan.

"Kau mau kemana?"

"Membeli tiket pesawat ke Jeju."

"Kita akan ke Jeju?"

"Hmm. Kan aku sudah bilang kita akan pergi dari tempat ini. Kurasa Jeju adalah tempat yang tepat."

"Apa itu artinya kita pulang ke rumah?"

"Tidak sayang. Aku punya satu villa di Jeju dan untuk sementara waktu kita bisa tinggal disana sampai aku mendapat pekerjaan baru disana."

"Kenapa tidak pulang ke rumahku saja?"

"Tidak Jeonghan sayang. Aku terlalu malu untuk menumpang hidup pada orang tuamu."

"Appa dan eomma pasti tidak akan keberatan menampungmu."

"Tapi aku yang keberatan. Aku tidak mau merepotkan calon mertuaku. Biarlah calon menantunya ini mencari pekerjaan yang layak dulu untuk menghidupi anaknya baru kita akan kembali ke desa."

Mendengar kata calon mertua dan calon menantu pipi Jeonghan memerah. Dia tidak menyangka kalau Seungcheol akan berpikir sejauh itu.

"Ya sudah aku pergi dulu. Jaga rumah baik-baik sayangku." Seungcheol mengecup kening Jeonghan.

"Tidak mau sarapan dulu?"

"Aku sudah memakan sarapanku tadi di kamar mandi." Seungcheol tersenyum jahil.

"Berhenti menggodaku Seungcheol jelek."

"Aku tampan."

"Jelek!" Jeonghan menjulurkan lidahnya kemudian membalas lambaian tangan Seungcheol.

Entah harus dijelaskan darimana yang jelas Jeonghan merasa sangat bahagia. Hatinya sangat berbunga-bunga. Kini Seungcheol benar-benar miliknya. Pria yang dia idamkan kini telah menjadi miliknya.

Belum ada lima menit berlalu Jeonghan mendengar pintu apartemennya terbuka. Untuk apa Seungcheol kembali? Apa ada yang tertinggal? Pikirnya.

"Cheol-ah, kaukah itu?" Jeonghan menghampiri pintu apartemennya.