Sepuluh-A

278 23 4
                                    

WARNING!!!

Ada sedikit unsur dewasa di dalam part 10 A dan B. disarankan untuk tidak membacanya,dosa di tanggung sepenuhnya oleh pembaca dan tidak di tanggung Author.

Sam memutuskan mencarinya di tempat latihan memanah mungkin ia berada disana pikirnya. "PRIM!" Sam berlari memanggilnya setelah melihat sosok wanita bersama Harry sedang berjalan bersama di pagi hari. "Kau melihat Sir Freeman,aku mencari di ruangannya tapi tidak ada..."

"Sir Freeman? Aku juga sedang mencarinya,aku baru saja kembali dari sungai Poseidon tapi disana juga tidak ada." Jawab Prim yang mulai cemas akan hilang Satyr pemimpin perkemahan ini.

"Mungkinkah..." Harry bergumam kecil,Prim dan Sam langsung menatapnya dengan tajam. "Ey,itu...hanya pikiranku saja bukan? Apa kalian berpikir seperti itu juga? Dia tidak mungkin melakukan itu bukan?" Harry menjelaskan. Sir Freeman menghilang karena pergi mencari Finnick. Itu yang ada di pikiran mereka.

"Aku akan mencoba menghubunginya," Sam berusaha menelpon gurunya itu. Tutt...tut...tut... "Dia tidak mengangkatnya!"

"Ah,aku mulai cemas..." Pikiran Prim melayang entah kemana,ia hanya khawatir Sir Freeman melakukan hal gila itu. Semua tahu bahwa Miranda,istrinya digunakan sebagai umpan.

Sosok pria berlari dengan sepatu adidas running keluaran tahun lalu dan kaos putih kearah mereka, "Syukurlah kalian disini,Blue baru saja menelponku." Steve berhenti sebentar untuk sekedar menarik napas, "Dia sudah mencari kemanapun,tapi tidak ada."

PANGGILAN DARURAT,KEPADA SIR FREEMAN DI TUNGGU KEDATANGANNYA DI SUMBER SUARA.

Suara yang terdengar di seluruh speaker yang terpajang di tempat ini berbunyi. Sudah lama sekali suara dari speaker itu tidak berbunyi,Mr.Cruise yang biasa menggunakannya jika membuat pengumuman untuk berkumpul atau sejenisnya.

"Itu,Blue!" Sam berseru,tidak salah lagi suaranya. Itu pasti blue,Dia berada di aula umum.

"Kita harus menemui Blue untuk membicarakan hal ini!" Harry menatap kedua temannya itu. Mereka setuju untuk itu.

Baru beberapa langkah Sam berjalan,handphone berbunyi tanda sebuah panggilan masuk. "Ini Sir Freeman!" Teriaknya membuat teman-temanya berbalik dan menatapnya. Sam menekan tombol speaker agar pembicaraanya terdengar teman-temannya.

"Sir,kau dimana sekarang? Ada hal penting yang harus kau ketahui!" ucap Sam dengan antusias. Ia beruntung kali ini,susah payah ia bersama temannya mencari Sir Freeman dan sekarang beliau yang justru mencari Sam.

"Ah,ini kau kan Putra Zeus? Apa aku salah menebakmu?" Suara ini,suaranya cukup berat dan yang pasti ini bukanlah suara dari Sir Freeman. Siapa dia?

Prim terkejut dan hampir terjatuh jika Harry tidak ada di sampingnya. "WHO THE HELL ARE YOU,SON OF BITCH?" Harry yang tidak bisa mengontrol emosinya berteriak.

"Ah,kau nampaknya tidak sendiri! Biar kutebak,itu pasti...hm,Putra Prometheus,bukan?"

"Dimana Sir Freeman,you jerk?" Harry mulai naik pitam dibuatnya. Apa Finnick membututi mereka selama ini? Bagaimana ia bisa mengenal mereka hanya dengan suara?

"Tenang saja,Satyr itu berada bersamaku saat ini. Namun ia masih tertidur pulas di kursinya,ia tidak sadarkan diri saat alat sengatan listrikku mengenai tubuhnya,namun ia belum mati tenang saja..."

"Apa maksudmu itu?" Sam bertanya.

"Miranda,kau kenal bukan? ia melihat istrinya terbunuh olehku,lalu berusaha membunuhku jadi aku tidak sengaja membuatnya terbaring di kursi itu."

WAR OF GOD II : War Of DemigodWhere stories live. Discover now