Kuroko No Basuke Character X Reader

OUR TIME CAPSULE (HAYAMA KOTAROUXREADER)

Ohisashiburi, minna-san! Para readers ku tercintahhh~♡
Ketemu lagi sama Hanazono Kiyomi paling cantik, pintar, elegan, kreatif, populer, tercinta, dannnnnnn malas~
Rindu nggak sama Kiyomi?
Aomine= rindu oponyo?
Hushhh~ pergi sana, AHOmine!
Kali ini, Kiyomi akan memberikan para readers sebuah cerita yang terinspirasi dari lagu "GUMI-Sakura Colored Time Capsule".
Jujur aja, setelah Kiyomi mendengar lagu itu dan mendapat ide/inspirasi utk membuat cerita ini, Kiyomi langsung berteriak kegirangan dan berguling-guling di lantai. Berlebihan banget ya? Hehehe~
Cerita kali ini... reader nya suka mengkritik, walaupun nggak mengucapkan kritiknya sih.. hanya di dalam hati/pikiran aja.
Oke, yuk mulai cerita nya~!
-------------------------------------------------------------------------------------------

Bell sekolah sudah berbunyi, kelopak bunga sakura yang berwarna merah muda berguguran dengan indahnya. Ya, hari ini adalah hari pertamaku di sekolah Rakuzan. Bukan cuma hari pertamaku, tetapi hari pertama semua murid kelas 1 SMA. Sekarang, aku sedang mencari namaku di papan mading (bulletin board).

"Hmm... (last name) (first name)... (last name)-- ah! Itu~ hm... kelas 1-A ya?"

Aku pun langsung beranjak pergi ke kelas 1-A. Tapi, ditengah perjalanan... aku lupa.

Lupa bahwa aku ini tidak tahu letak kelasku.

'Aaaaaaiiiiiissshhh!! Aku ini pelupa sekali! Kenapa aku lupa melihat denah sekolah ini yang tertempel di papan mading itu!?!?'
Sewot ku dalam hati.
Ya, daritadi aku sibuk mengkhayal hari pertamaku ini dan berjalan ke sembarang arah. Dan aku pun membalikkan badanku untuk kembali ke arah papan mading, tetapi....

'A-aku sedang berada dimana?'

Dan ya, aku tersesat.

'K-kalau tidak salah... aku tadi berjalan dari sini kan?'
Pikirku sambil berjalan ke sembarang arah. Firasatku tidak enak. Ada apa ya?

DRAP!! DRAP!! DRAP!!

Aku merasa ada yg mengejarku. Tetapi aku tidak tahu, dari arah mana suara itu berasal. Dari depan ku? Atau belakangku? Aku pun berlari ke sembarangan arah. Lagi. Dan tiba-tiba...

BRUK!!

"I-ittai~!!"

Orang itu menabrakku, kami terjatuh, dan ia menindihku.

"Wah! Sumimasen! D-daijoubu ka?"

Dia pun langsung berdiri dengan semburat merah di pipi nya sambil mengulurkan tangannya.

"D-daijoubu.."

Aku pun menggenggam tangannya dan ia menarik tanganku untuk membantuku berdiri.

Saat aku berhasil berdiri, aku menengadahkan kepalaku dan tidak sengaja melihat matanya. Tanpa kusadari, aku menatap matanya dalam-dalam dan jantungku berdebar-debar. Kata
Orang, jika jantungmu berdebar-debar, itu berarti kamu sedang jatuh cinta. Aish, masa sih aku jatuh cinta pada orang ini. Pada orang yang baru kukenal. Tapi... matanya indah sekali. Sampai-sampai aku enggan untuk mengedipkan mataku.

"A-ano... bisakah kamu berhenti menatap mataku?"

"Eh? A-ah! G-g-gomen n-nas-s-sai!"

Aku pun menutup mukaku yg sudah semerah tomat.

"Aku nggak bermaksud untuk menatap mata mu, maaf!"

"Nggak apa-apa kok. Haha... erm... kelas 1-A dimana ya? Aku tersesat.."

"Kelas 1-A?"

"Iya."

"A-aku juga di kelas 1-A tapi.. aku tersesat~!!"

"Heh? Berarti kita sama donk!? Yokatta~ kukira, cuma aku sendiri yg tersesat.."

"Jadi, bagaimana?"