-SELESAI-
Akankah mereka bisa mengatasi permasalahan kehidupan dan percintaan mereka ?
Dimana perasaan bisa berubah seiring berjalannya waktu dan dimana perasaan itu tidak bisa berubah karena kamu begitu mencintai nya.
Apa yang akan mereka pilih?
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
—Sesampainya mereka di Festival Matsuri mata bulan Hinata menangkap sosok gadis yang notabene adalah sahabat Naruto dan pria di sebelahnya ini. Ya dia adalah Sakura, Naruto pergi dengan Sakura ke Festival. Dan hatinya sedikit mencelos karena hal itu.
"Oi Sasuke, kukira kau takkan datang, wah bersama Hinata ya ?" tanya Naruto dengan senyum ceria nya.
"I-iya" ucap Hinata sambil menunduk malu.
Sasuke sadar akan hal itu. Hinata yang dibawanya adalah raga dan jiwanya, namun hati Hinata tetaplah untuk Naruto. Cih menyebalkan.
"Ah kau ini Naruto pergi seenakmu saja," ucap Sakura lelah karena berlari.
"Maaf Sakura-chan, aku melihat Sasuke jadi aku langsung lari kesini" ucap Naruto terkekeh.
"Sa-sasuke?" panggil Sakura yang terkejut dengan kedatangan Sasuke ke Festival, setaunya ia tidak mau datang ke festival ini.
Tapi apa yang dia lihat? Dengan Hinata? Ah sudahlah Sakura apa yang kau harapkan, jelas kau berbeda dengan Hinata. Dia seorang Hyuuga, cantik, lembut dan baik hati. Berbeda dengan dirinya.
"Hm" jawab Sasuke.
"Bukankah kau tak jadi kesini, dan kau kesini bersama Hinata, Sasuke ?" tanya Sakura sedih.
Naruto mengepalkan tangannya kuat. Dia disini untuk membuat Sakura bahagia, tapi kenapa ia harus melihat gadis itu sedih karena Sasuke?
"Hm" ucap Sasuke lalu pergi meninggalkan NaruSaku sedangkan Hinata mengekor pada Sasuke.
"Hei, jangan bersedih, ayo ikut aku" ucap Naruto menarik tangan Sakura.
"Naruto, pelan-pelan!" ucap Sakura kesal.
****
"Sasuke-kun." panggil Hinata pelan sembari menarik baju Sasuke.
Sasuke menoleh dengan ekspresi datarnya, melihat wajah Hinata yang cantik bahkan saat malam hari.
"Bolehkah aku mencoba permainan itu?" tanya Hinata takut.
"Apa harus minta izin?" tanya Sasuke.
"Hm, kurasa." jawab Hinata pelan yang masih menunduk.