[7/11] Soonyoung & Jihoon

5.2K 484 9
                                    

Di cuaca yang panas , Soonyoung menghampiri Jihoon distudionya dengan sekantong belanjaan yang tadi ia beli di minimarket.
Ada pocky, ice cream cup, cokelat dan beberapa cemilan serta dua kotak susu strawberry.

"Hai Jihoonie~" sapa soonyoung sambil memeluk leher jihoon dari belakang dengan sebelah tangannya , ia menyesap dalam bau tubuh jihoon.

"Lepaskan!" perintah jihoon dingin.

Dengan berat hati Soonyoung melepas pelukan itu, sebelumnya ia mencium pipi jihoon cepat.

"Yak!" protes jihoon.

"Jihoonie~ ayo makan ice cream" ajak Soonyoung sambil mengeluarkan ice cream yang tadi di beli nya.

"Tidak suka" ujar jihoon. Ia memutar kursinya lalu berjalan menghampiri Soonyoung.

Soonyoung yang sedang duduk dilantai segera menarik jihoon untuk duduk dipangkuannya. Ia memeluk tubuh mungil itu. Jihoon tidak menolak, tumben.

Jihoon membuka kantong plastik yang tadi dibawa soonyoung , ia mengacak-acak isi plastik itu.

"Kau tidak beli kopi?" tanya Jihoon sambil melirik pemuda sipit yang masih memeluknya.

Soonyoung menggeleng pelan, "kau sudah terlalu banyak minum kopi, sayang ku" jawab soonyoung sambil mengelus leher soonyoung dengan rambutnya.

"Tidak asyik!" kesal Jihoon. Ia berniat untuk menyelesaikan pekerjaannya, tapi sialnya, tangan Soonyoung tak mau lepas dari perutnya.

"Aku harus bekerja, kwon"ucap Jihoon

"Aku akan melepaskanmu kalau kau makan eskrimnya" ujar Soonyoung.

"Aku tidak suka. Itu terlalu manis"ucap jihoon masih berusaha melepaskan kedua tangan soonyoung.

"Ini tidak semanis yang kau bayangkan. Coba saja jihoon. Lagi pula, aku beli rasa americano" Soonyoung masih dengan usahanya untuk menyuruh jihoon memakan ice cream.

"Memangnya ada?" tanya jihoon penuh selidik.

"Ada, ini buktinya" Soonyoung menyodorkan ice cream yang sudah ia buka, menampilkan ice cream yang berwarna cokelat pekat.

"Aku tidak percaya, bisa saja itu rasa cokelat" ucap jihoon.

"Tidak Jihoonie ku sayang. Ini benar-benar rasa americano" soonyoung masih mempertahankan argumennya

"Coba kulihat" jihoon berusaha mengambil ice cream cup itu dari tangan Soonyoung, yang sialnya dijauhkan dari si pemilik tangan.

"Tuh kan, pasti bukan america-" ucapan jihoon terpotong saat sesendok ice cream masuk kedalam mulutnya.

"Kwon Soonyoung-ssi, aku.tidak.suka.ice cream" geram jihoon. Soonyoung hanya tertawa pelan.

"Kau akan menyukainya sayang."

"Berhenti memanggilku seperti itu. Aku sedang marah" jihoon memanyunkan bibirnya. Jangan lupakan posisi Jihoon yang masih berada dipangkuan Soonyoung .

"Bagaimana? Enak kan?" tanya Soonyoung.

"Terlalu manis. Aku tidak suka" jawab Jihon kesal.

Lalu ia beranjak untuk kembali je kursi nya, dan sialnya lagi Soonyoung masih menahannya.

"Kau bilang kalau aku makan ice creamnya kau akan melepaskan ku. Jadi , lepaskan" pinta jihoon dengan suara pelan. Ia lelah menghadapi pemuda yang ia duduki ini.

"Tidak sebelum kau menerimanya dariku" ucap Soonyoung penuh seringai.

Jihoon jadi bergidik ngeri saat merasakan aura 'lapar' Soonyoung.

"Kumohon lepaskan" jihoon memelas, ia membuang harga dirinya untuk segera lepas dari Soonyoung

"Jangan memasang wajah itu, sayang. Aku jadi ingin memangsamu" ujar soonyoung pelan di telinga jihoon.

"Kau akan suka ice cream setelah ini" sambungnya lagi.

Soonyoung menyuapkan sesendok penuh ice cream kedalam mulutnya, lalu dengan cepat ia menolehkan kepala jihoon ke samping agar ia leluasa untuk 'menyuapi' kekasih keras kepalanya itu.

"Uhmhh"jihoon melenguh saat merasakan sensasi hangatnya mulut soonyoung dan dinginnya ice cream.

Dalan hati, jihoon terus mengumpat.

"Sialan kau kwon"

Soonyoung itu orang yang peka. Ia sadar jika leher kekasih mungil nya itu mulai sakit. Dengan mulut yang masih menempel, Soonyoung memutar tubuh jihoon menghadapnya.

Hari ini Jihoonya agresif, lihat saja kedua tangan nya kini merangkul leher Soonyoung kuat. Ciuman mereka semakin dalam dan menuntut. Ice cream tadi sudah sepenuhnya melumer dan sebagian menetes keluar dari mulut Jihoon.

"Sial" Soonyoung mengumpat dalam hati saat ia merasakan pantat jihoon menggesek 'adik'nya. Entah Jihoon sadar atau tidak yang pasti ia hanya bergerak mengimbangi ciuman Soonyoung.

"Uhh" lenguh Soonyoung saat pantat itu terus menekan kejantanannya.

Mata Jihoon melotot saat ia merasakan sesuatu sedikit menusuk pantatnya. Sadar akan itu jihoon segera melepaskan tautan mereka.

Ia merasakan suasana yang berbahaya.

"Jangan lari sayang, cepat selesaikan ulahmu" ucap Soonyoung

[7/11] Ice Cream Kiss - Soonyoung & Jihoon ~ FIN

[05072016,19:22]

Publish[07072016,21:55]

Ini nanggung banget ya 😂 aku masih belum bisa untuk bikin yang lebih '-'

Terimakasih sudah menyempatkan diri untuk sekedar baca maupun voment *bow

Ice Cream KissTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang