Bangun pagi,
Rehatkan diri,
Segala masalah rasa seperti tiada lagi,
Namun di saat bersendiri,
Ia datang lagi,
Membawa kembali,
Sejuta masalah yg bermaharaja lela di hati.
Lalu aku bangun.
Berdiri tegak.
Dengan hati yg tegap, agar aku bisa atasi mereka.
Agar aku bisa menjadi luar biasa.
Supaya aku tahu yang semua nya bisa diselesai.
Tapi baru aku teringat,
Dengan siapa aku harus kuat,
Untuk apa aku terus kuat.
Kalau diriku kini memang tiada siapa yg ingat.
Dicampak, dilontar, dibuang..
Saat semuanya menjadi kacau bilau hilang arah,
Aku,
Di sini,
Masih berdiri,
Seorang diri,
Tanpa siapa di sisi..
YOU ARE READING
Puisi Kata Patah
PoetryIanya patah. Bukan hati yg patah, tapi kata-kata di dalamnya. #maaf atas banyak kesalahan tatabahasa.
