Selamat Hari Ibu

766 94 16
                                    

Sudahkah kamu peluk ibumu hari ini?

Ada yang menjawab sudah.
Ada yang menjawab setiap hari.
Ada yang menjawab lupa kapan terakhir kali memeluk sang ibunda.

Jawaban kamu apa?

Apapun jawaban kamu, jika kamu masih punya ibu, saat nanti kamu ada di rumah, segeralah peluk ibundamu tercinta.

Atau jika jarak ibu dan dirimu saat ini jauh dan belum memungkinkan untuk bertemu, hubungilah segera, sekedar untuk berbagi cerita, canda tawa, dan bertegur sapa.

Hari ini adalah Hari Ibu.

Tahukah kamu apa hadiah yang paling diharapkan oleh ibumu?
Bukan emas permata, bukan pula sederet benda mewah, apalagi deposito senilai ratusan juta rupiah.
Bukan, bukan itu semua.

Yang diharapkan ibumu hanya satu, cintamu.

Cinta yang bisa kau wujudkan lewat baktimu, lewat prestasimu, lewat peluk ciummu, atau bahkan hanya lewat doamu.

Ibumu tak pernah berharap balas jasa, apalagi dalam bentuk rupiah.

Setiap sosok ibunda hanya punya harapan sederhana, agar suatu hari nanti, meski ananda tercinta sudah beranjak dewasa, sudah bergelimang jabatan dan harta, sudah mampu melanglang buana, buah hatinya itu tak akan pernah melupakannya, seperti halnya dirinya yang tak pernah lupa menyebut nama ananda tercinta dalam setiap untaian doa.

Hadiahku untuk ibuku.

Mungkin sama sepertimu, aku tak punya hadiah istimewa, kecuali sebuah harapan dan doa. Agar dari tempatnya kini berada, ibuku dengan senyuman yang terlukis di wajahnya yang teduh dan jelita bisa merasa lega, bahwa meskipun aku bukanlah orang yang pintar, apalagi orang yang tenar, setidaknya aku berusaha untuk menjalani hidupku di jalan yang benar.

Sudahkah kamu peluk ibumu hari ini?

Jika belum, sempatkan memeluk ibumu meski hanya sekali, agar ibumu merasa bahwa beliau dicintai.

Peluklah ibumu. Sungkemlah di kakinya jika perlu.
Sebelum kamu seperti aku, yang bahkan hampir tidak bisa mengingat bagaimana rasanya punya ibu.

Selamat hari ibu, mama di surga.
Engkau adalah tempat dimana cintaku bermula dan tempat dimana cintaku bermuara.

*****

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 21, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Sudahkah Kamu Peluk Ibumu Hari Ini?Where stories live. Discover now