Ada kalanya buah jatuh membaur dengan tanah
Merubah segala kegunaannya
Menumbuhkan benih
Menghidupkan ulat - ulatDaun berirama dengan bantuan angin
Burung bersiul tanpa bimbang
Bersemayam dalam kabut
Dimana kegaduhan larutMata terpejam
Namun rasa berkelana
Menyapa segala serpihan terbuang
Mampu bertangan dengan seujung harapanKepala yang menuntut
Dari segala kesaksian hidup
Mengoyak setiap kali menatap
Itulah takdir kuKau yang gagal akan berlari
Tanpa tujuan, serta bimbang menggelayuti
Siapa gerangan dengan jubah hitam ?
Jangan membuatnya naik pitam !Aku bocah kecil yang kau didik
Dengan cambuk dan sedikit senyum
Tak jauh beda dengan lembu malas
Itulah takdir ku
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Malam
RandomHeningnya malam, menciptakan susunan kata. Dituangkan, hingga tercecer ke sudut ruang. Tersentuh dan membangunkan menjadi harapan.