Limitless

Jeon Jungkook pertama kali mengenal Kim Taehyung di usianya yang ke duapuluh dua, di saat karirnya di dunia tarik suara berada di puncak; meningkat dratis begitu album solo keduanya rilis setelah tanggal debutnya setahun sebelummya. Ia bersinar; memiliki sederet prestasi gemilang yang membuat beberapa kali namanya sering disebut saat acara penghargaan tahunan maupun saat singlenya berulang kali mecetak rekor di chart musik dunia.

Lebih tepatnya saat di suatu musim panas setelah ia merilis album ketiganya dan menggelar acara fansign di Daegu. Ia bertemu dengannya untuk pertama kali.

Dengan senyum menawannya ketika pemuda itu memperkenalkan dirinya atas nama penggemar beratnya yang sudah berjuang mati-matian untuk masuk ke dalam fansign-nya hari itu.

Jungkook begitu terpana ketika melihat pemuda itu mengeluarkan sebuah sarung tangan hangat abu-abu dengan aksen baymax di bagian atasnya lalu berkata dengan nada malu-malunya;

"Apa hyung menyukainya? Warna abu-abunya akan membuatmu hangat!"

Dan Jungkook tidak memerlukan waktu lama untuk mengangguk kemudian menggusak surai oranye menggemaskan itu dan bertanya, "Apa kau membuatnya sendiri?"

Lalu saat pemuda manis itu mengangguk dengan senyum malu-malunya, mengulurkan secarik kertas pertanyaan yang sendari tadi digenggamnya erat, dengan sederet pertanyaan yang sejenak membuat Jungkook terdiam.

Apa itu mungkin untuk seorang idola menikah dengan seorang penggemar?

Lalu Jungkook dengan senyum tipisnya saat menyaksikan pipi pemuda itu yang bersemu tipis, menuliskan;

Tentu. Kenapa tidak?

.

.

.

.

Limitless

( the limit for love is limitless love )

.

.

KookV Fanfiction by shiina

Special for Vanillallicious birthday😘

.

.

.

Jeon Jungkook terpaut usia dua tahun dengan Kim Taehyung saat itu.

Ketika berulang kali ia sering menerima surat yang sama diantara ratusan surat dari penggemarnya; amplop biru muda favoritenya yang berhiaskan pita putih yang cantik dengan beberapa batang cokelat kecil berbentuk tokoh kartun yang terselip di dalamnya adalah yang pertama kali dicarinya begitu salah satu staff memberikan tumpukan-tumpukan kado itu padanya.

Jungkook akan selalu tersenyum ketika mengunyah cokelat kecil itu, menyimpan satu per satu bungkusan cokelat yang dibaliknya tertulis goresan tangan rapi milik pemuda itu;

Hwaiting!

Kau bisa melakukannya!

Tidak perlu takut apapun!

Jangan terlalu lelah :(

Memakan cokelat akan membuat moodmu lebih baik^^

Jungkook terkekeh saat membaca tulisan di satu kertas pembungkus terakhir. Lalu beranjak berdiri untuk membereskan tumpukan kado-kado itu ke dalam satu kardus.