Saat ini aku terpaku
Kamu imaji nyata di kalbu
Kulihat senyum tak lepas dari bibirmu yang bersandang malu
Senyummu bahagiaku
ingin kucantum
dihati yang sendu
Tapi kenapa yang kurasa hanya pilu
Pahit memang
Senyummu
Bukan lagi
Untukku
Tapi tak apa
Karna sampai kapanpun
Aku tetaplah sang pemimpi yang menantimu
Di sudut lorong waktu
Karya : anhanana katanya puisi ini buru-buru bikinnya biar ga disuruh nyanyi , tapi bisa bagus gini yak -.- Kayaknya kita mengalami nasib yang sama ya HAHA
YOU ARE READING
Puisi Untukmu
PoetryBelajar menulis , I Like Puisi Prosa Sajak Sesuatu yang lahir dari hati pasti akan mengalir indah :) . . . Cover by : @lizikd_
